Tingkatkan Kreativitas Mahasiswa, BEM KM UNY Gelar UNY Thinking and Art Skills Competition (UTAS)

Mahasiswa merupakan generasi penerus bangsa Indonesia sekaligus sebagai agen of change yang diharapkan mampu menggerakkan roda kepemimpinan dalam perkembangan bangsa menjadi negara maju. Dengan tuntutan tersebut, mahasiswa perlu mengetahui problematika kehidupan di negara ini yang hanya berputar pada satu masalah itu. Terutama pada saat ini, politik dan demokrasi di Indonesia sedang tersorot karena terdapat cukup banyak problematika. Badan Eksekutif Mahasiswa merupakan salah satu organisasi mahasiswa yang menjadi enabler aktualisasi diri mahasiswa sebagai eksekutor dalam perubahan. Oleh karenanya, kreativitas dan intelektualitas anggota Badan Eksekutif Mahasiswa perlu ditingkatkan guna membantu menyelesaikan masalah tersebut dari perspektif Lembaga Eksekutif Mahasiswa.

Atas dasar tersebut, Departemen Penalaran dan Seni Budaya Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta mencanangkan suatu program untuk mewadahi minat dan bakat serta kreativitas anggota Badan Eksekutif Mahasiswa di Indonesia dalam konteks pemecahan masalah yang ada di Indonesia melalui program UNY Thinking and Art Skills Competition pada Bulan Mei s.d Juli 2023. Pada tahun ini, UNY Thinking and Art Skill Competition (UTAS) mengusung tema "Kontinuitas Pembangunan Intelektual Mahasiswa dalam Menyokong Rekonstruksi Politik Demokrasi melalui Perspektif Lembaga Eksekutif Mahasiswa". Tema tersebut sesuai dengan maksud dan tujuan kegiatan yaitu sebagai media penyaluran dan peningkatan kreativitas anggota Badan Eksekutif Mahasiswa di Indonesia dalam bidang penalaran dan seni budaya melalui cabang lomba debat dan desain poster dengan memperhitungkan potensi pemikiran yang dimiliki oleh para mahasiswa dalam melihat dan menilai polemik politik dan demokrasi di Indonesia. Kegiatan UNY Thinking and Art Skills Competition mampu merealisasikan semua rangkaian acara sesuai dengan rancangan yang telah dibuat. Beberapa pihak juga bersedia menjalin kerjasama untuk mendukung acara ini. Sebanyak 8 tim cabang lomba debat mengikuti kegiatan ini dan 7 karya poster yang diperlombakan dalam kegiatan ini. Dalam pelaksanaanya, kegiatan ini dilaksanakan secara online dan offline. Untuk perlombaan poster dilaksanakan secara online, sedangkan perlombaan debat dilaksanakan secara hybrid dengan skema babak penyisihan melalui zoom meeting dan final dilaksanakan di Ballroom Hotel Matahari sebagai puncak dari kegiatan tersebut. 

Adapun, berdasarkan hasil perlombaan yang telah diumumkan pada puncak kegiatan di Ballroom Hotel Matahari diperoleh bahwa Dalam perlombaan debat, kejuaraan pertama dimenangkan oleh BEM Universitas Airlangga. Keberhasilan ini diikuti oleh kemenangan gemilang dari BEM FKIP Universitas Riau dalam kejuaraan debat yang kedua. Pada ajang terbaru, kejuaraan debat terakhir dimenangkan oleh tim debat yang berasal dari Tidar Muda. Keberhasilan para peserta ini mencerminkan dedikasi, keterampilan, dan persiapan yang matang, menjadikan mereka contoh inspiratif dalam dunia kompetisi debat. Sedangkan dalam perlombaan poster juara pertama dimenangkan oleh Salma Agni Dea Firsta Safitri dari Universitas Negeri Yogyakarta. Kemudian disusul juara kedua oleh Nur Kasiyana Eka Saputri dari Universitas Negeri Yogyakarta. Terakhir juara tiga dimenangkan oleh Dhea Kamilla dari Institut Pertanian Bogor. Dengan demikian, adanya kegiatan ini diharapkan mahasiswa di Indonesia mampu menyumbangkan gagasan-gagasan yang dimilikinya untuk menyelesaikan problematika politik dan demokrasi di Indonesia.