SISTEM IMUN
Penelitian menunjukkan bahwa stres kronis dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit. Ketika tubuh terus-menerus berada dalam mode "fight or flight", sumber daya yang seharusnya digunakan untuk memperbaiki dan mempertahankan tubuh justru habis digunakan untuk menangani stres.
SISTEM MUSKULOSKELETAL
Emosi yang terpendam sering kali tersimpan dalam otot-otot tubuh, menyebabkan ketegangan dan nyeri kronis. Misalnya, seseorang yang sering menahan kemarahan mungkin mengalami ketegangan di leher, bahu, atau punggung. Ketegangan otot yang berkepanjangan dapat menyebabkan gangguan seperti fibromyalgia dan nyeri punggung kronis.
Mengatasi dan menyembuhkan dampak emosi yang terpendam memerlukan pendekatan holistik yang mencakup aspek fisik, mental, dan emosional. Seperti misalnya :
TERAPI PSIKOLOGIS
Konseling atau terapi psikologis dapat membantu individu untuk mengeksplorasi dan mengungkapkan emosi yang terpendam. Terapi seperti Cognitive Behavioral Therapy (CBT) dan terapi psikodinamis telah terbukti efektif dalam membantu individu mengatasi emosi negatif.
AKTIVITAS FISIK
Olahraga dan aktivitas fisik dapat menjadi cara yang efektif untuk melepaskan ketegangan dan stres. Yoga, meditasi, dan latihan pernapasan dalam juga bermanfaat untuk menenangkan pikiran dan merilekskan tubuh.
EKSPRESI KREATIF
Mengekspresikan emosi melalui seni, seperti menulis, melukis, atau bermain musik, bisa menjadi cara yang sehat untuk mengatasi emosi yang terpendam. Kegiatan ini dapat memberikan jalan keluar bagi emosi yang sulit diungkapkan dengan kata-kata.