Mohon tunggu...
Kasmui Rasidjan
Kasmui Rasidjan Mohon Tunggu... Dosen - Dosen Kimia FMIPA UNNES

Pecinta IT (komputasi dan internet), Thibbunnabawi, Ilmu Falak dan masalah keagamaan

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Bangunan Peninggalan Napoleon Mengarah Ke Kiblat

9 Oktober 2014   21:35 Diperbarui: 17 Juni 2015   21:42 288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penggalan percakapan dalam film 99 Cahaya di Langit Eropa yang disiarkan salah satu televisi memberitahu kepada kita bahwa beberapa bangunan peninggalan Napoleon di Paris Perancis sengaja dibangun mengarah ke kiblat (Ka'bah). Benarkah mengarah ke kiblat?

Mari kita perhatikan gambar peta di bawah ini. Tampak jalan yang menghubungkan monumen Arc de Triomphe (tanda kuning kiri) dengan bangunan Place de la Concorde yang terkenal dengan nama jalan Champ Elysees, jalan raya sepanjang kurang lebih 2 km yang menjadi poros utama kota Paris di Perancis. Jika arah jalan Champ Elysees dibandingkan dengan arah garis kuning sebagai penanda arah garis yang menuju ke kiblat Ka'bah di kota Mekah Arab Saudi tampak berhimpit walaupun ada penyimpangan kurang lebih 5 derajat. Suatu kebetulankah atau disengaja. Jika disengaja, apakah karena Napoleon memang sudah menjadi seorang muslim ataukah alasan lain, misalkan karena kekagumannya kepada peradaban Islam mengingat Napoleon pernah jadi perwira Perancis di Mesir, sehingga amat terkesan dengan Islam dan seluk-beluknya? Wallahu 'alam

Cek baik-baik dan jelajahi jalan dan bangunan itu melalui peta online yang sekaligus penunjuk arah kibalt online di seluruh dunia:  http://goo.gl/PqaZJN

Selamat jalan-jalan!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun