Hai Moms, apakabar kalian? Saya berharap semuanya dalam keadaan baik. Meskipun saat ini sedang ada masalah dalam keluarga. Hal remeh temeh yang kadang tidak bisa dihindari menjadi beban pikiran. Meskipun demikian life must go on.
Salah satu yang kadang menjadi masalah bagi seorang ibu adalah saat menyadari ada masalah dengan kesehatan anaknya.Â
Tidak masalah jika moms memiliki cukup tabungan untuk pos kesehatan keluarga. Jika ada yang sakit tinggal minta divisit dokter keluarga ke kediamannya. Insyaallah semua segera teratasi.
Berbeda halnya dengan orang-orang seperti saya untuk berobat harus mengandalkan kartu BPJS, agar dibebaskan dari biaya berobat mulai dari puskesmas sampai dengan rumah sakit nomor satu di ibukota provinsi. Tidak rumit, andaikan semua dipersiapkan sejak awal.Â
Saya ingin berbagi pengalaman saat mendampingi anak berobat menggunakan kartu BPJS di kota saya--Banda Aceh.
Bila moms hendak berobat menggunakan kartu BPJS berikut beberapa tahapan yang harus dilalui:
Pertama. Â Mendaftar di PUSKESMAS yang kita pilih (biasanya yang dekat dengan tempat tinggal kita). Jangan lupa bawalah dokumen berupa KTP, KK, kartu BPJS, kartu berobat PUSKESMAS. Siapkan masing-masing fotokopinya. Jika semua terkait dengan pendaftaran tidak ada masalah, sesuai dengan antrian dokter akan memeriksa anak kita berdasarkan keluhan yang dialami. Â Setelah itu dokter akan meresepkan obat dan meminta kembali setelah obatnya habis dan sakitnya belum sembuh. Namun, ....
Kedua. Bila anak kita memiliki masalah yang serius kita bisa meminta kepada dokter atau dokter langsung berinisiatif merujuk ke rumah sakit yang lebih besar. Rumah sakit ini saya menyebutnya rumah sakit menengah (rumah sakit transit) sebelum ke rumah sakit besar. Kita akan dikasih surat rujukan.
Ketiga. Saat tiba di rumah sakit menengah, kembali kita harus mendaftar dan jangan lupa mengambil nomor antri. Di sini kita kembali diminta kartu BPJS untuk dicek apakah benar anak kita terdaftar dalam BPJS yang mendapat fasilitas kesehatan gratis dari pemerintah. Jika ada masalah maka rujukannya tidak akan diproses. Kita diminta untuk mengurus kembali ke kantor BPJS kota/kabupaten/pprovinsi.Â
Kemudian petugas akan meminta surat rujukan dari PUSKESMAS. Setelah pendaftaran selesai kita akan diminta menunggu di ruang tunggu pasien rawat jalan Poli Anak.Â
Dokter anak tetap akan memeriksa anak kita, terkait dengan penyakit yang disebutkan dalam surat rujukan dari PUSKESMAS. Kemudian dokter akan memberi saran, jika di rumah sakit menengah cukup fasilitas kesehatan dan juga dokter specialisnya memahami masalah yang diderita anak kita, maka disarankan untuk berobat di rumah sakit itu saja, tetapi bila sumberdaya yang ada di RS tersebut tidak terpenuhi maka kita kembali dirujuk ke rumah sakit besar (rumah sakit provinsi)