Mohon tunggu...
Dwi Okta Nugraha
Dwi Okta Nugraha Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Blogger gado-gado Medioker di http://www.kasamago.com | dwioktanugroho.wordpress.com | twitter: @kasamago

Penggemar Hamster Sejati, Penyayang Kura Kura, Penikmat Unggas , Penonton Film, dan Pecinta tanaman.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Serba-serbi Ramadhan 2016

7 Juli 2016   08:17 Diperbarui: 7 Juli 2016   09:46 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kebiadaban tarif Parkir

Sisi lain dari membludaknya kompleks perbelanjaan dan tempat membuang duit lainnya adalah maraknya kenaikan tarif secara mendadak, serentak dan menyentak. Naik 100 persen lebih, bahkan konon ada yang mencapai 500 persen. Kata Petugas Parkirnya, kenaikan ini menambah pemasukan untuk berlebaran. Kepala Daerah sampai turun tangan ketika banyak keluhan dari masyarakat. Bagaikan badai, Tarif parkir ilegal ini memang akan kembali normal setelah lebaran berakhir, atau semua tergantung pribadi petugas parkir dan masyarakat.

Mudik dan Jalan Tol Baru, gak ada pengaruhnya

Sempat membaca Headline sebuat surat kabar, judulnya menarik banget. Jalan-jalan Tol baru yang diharapkan mampu mengurangi kepadatan lalu lintas saat mudik justru seperti saluran mampet. Jalan Tol baru tersebut menciptakan kemacetan baru, Realitas tak seindah Ekspektasi. Fakta ini menjadi peringatan bagi Pemerintah bahwa Membangun Jalan Tol baru bukanlah solusi dikala Kendaraan Pribadi terus melonjak, dan transportasi Publik belum memadai.

Daftar diatas hanya segelintir saja berdasarkan pengalaman pribadi Blogger sendiri, mungkin akan lebih banyak lagi dan lebih berbeda setiap orang sesuai pengalamannya sendiri. Tetapi bisa jadi, sensasinya sama saja karena Peristiwa diatas sudah pasti terjadi dimana saja diseluruh bumi Nusantara. Ada yang indah, ada yang pahit, ada yang menyenangkan ada yang mengharukan, semua campur menjadi satu padu sebagai bagian dari Diveritas Pelangi Ramadhan yang penuh suka cita.

Taqoballahu miina wa minkum. Minal Aidin wal Faizin. Selamat Hari Raya Idul Fitri 1437 H. Mohon Maaf Lahir dan Batin

| KasamaGo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun