Mohon tunggu...
Kartika Sari
Kartika Sari Mohon Tunggu... Guru - Guru

Lakukan apa yang membuat kamu happy!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa PPG Prajab UAD : Upaya Penguatan Identitas Manusia Indonesia di SD Muhammadiyah Nitikan

29 April 2024   12:15 Diperbarui: 29 April 2024   12:33 227
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada sila kelima Pancasila yaitu "Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia", tercermin dalam kebijakan SD Muhamaddiyah Nitikan yang tidak membedakan antara calon peserta didik dalam proses penerimaan, sehingga semua calon peserta didik memiliki kesempatan yang sama untuk mengikuti tes masuk ke sekolah tersebut. Pihak sekolah juga memberikan fasilitas yang sama kepada peserta didik sebagai penunjang kegiatan pembelajaran misalnya buku cetak yang digunakan didapatkan oleh semua peserta didik. Peserta didik juga memiliki kesempatan yang sama ketika mengikuti lomba yang diselenggarakan oleh sekolah maupun lomba atau olimpiade yang diselenggarakan oleh pihak luar. Guru memberikan perlakuan yang sama kepada seluruh peserta didiknya, termasuk saat memberikan sanksi kepada peserta didik yang melanggar peraturan sekolah.

Simbol dan tanda yang ada pada SD Muhamaddiyah Nitikan terkait penghayatan nilai nilai kebhinekaan berupa penggunaan Bahasa Indonesia di lingkungan sekolah, toleransi terhadap perbedaan, serta tidak ada diskriminasi dari pihak sekolah maupun sesama peserta didik. Adapun simbol dan tanda yang berkaitan dengan penghayatan nilai-nilai Pancasila dapat berupa bendera Indonesia, simbol Pancasila, gambar garuda, gambar Presiden dan Wakil Presiden serta poster kata-kata motivasi. Penanaman profil pelajar Pancasila dan penghayatan Pancasila sendiri sudah diterapkan dan berjalan di SD Muhamaddiyah Nitikan. Budaya 5S telah diterapkan di sekolah ini, yaitu senyum, salam, sapa, sopan, dan santun, serta kurikulum merdeka telah diimplementasikan  sehingga peserta didik dapat bergotong royong, berpikir kritis, serta kreatif pada saat diberikan sebuah projek dan mempresentasikannya, melalui projek tersebut maka akan membuat peserta didik dapat membangun kerja sama antar anggota kelompok dan mengimplementasikan musyawarah guna menyelesaikan projek kelompok. Implementasi nilai-nilai Pancasila di SD Muhamaddiyah Nitikan telah memberikan penguatan terhadap karakter profil pelajar Pancasila peserta didik. Hal ini berhasil dicapai berkat partisipasi seluruh warga sekolah.

DAFTAR REFERENSI

Fatimah. 2020. Semiotika dalam Kajian Iklan Layanan Masyarakat. Gowa: Gunadarma Ilmu. 145-147.

Hendro, E.P. 2020. Simbol: Arti, Fungsi, dan Implikasi Metodologisnya. Endogami: Jurnal

Herawati. 2018. Memahami Proses Belajar Anak. Jurnal Ar-Raniry, IV (1), 27-48.

Ilmiah Kajian Antropologi, 03(02), 158-165.

Irawati, D., Iqbal, A. M., Hasanah, A., & Arifin, B. S. (2022). Profil Pelajar Pancasila Sebagai Upaya Mewujudkan Karakter Bangsa. Edumaspul: Jurnal Pendidikan, 6(1), 1224-1238.

Khaidarmansyah dan Rusdi, E. 2018. Pemetaan Peran dan Fungsi Komponen dalam Ekosistem.

Nurgiansah, T. H. (2021). Pendidikan Pancasila. Solok: CV Mitra Cendekia Media.

Pendidikan di Kota Metro Provinsi Lampung. Jurnal Bisnis Darmajaya, 04(2), 1-26.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun