Mudahnya akses situs jejaring internet bagi setiap orang di negeri ini, mulai dari anak-anak, remaja hingga orang tua, membuat sebagian besar masyarakat tidak lagi dapat membedakan mana yang benar dan mana yang salah, bahkan ketika mempertimbangkan langkah-langkah mereka saat ini.
Kenyataan ini membuktikan bahwa dunia pendidikan tidak dirancang dan terintegrasi dengan dunia industri yang menghadirkan teknologi maju sebagai sarana untuk menyukseskan kemandirian suatu bangsa, sehingga masyarakat kurang paham karena tidak dapat berpikir jernih mana yang baik dan mana yang baik. tidak baik ketika Anda melihat informasi dunia. Sekalipun zaman bergerak sangat cepat, bangsa dan negara Indonesia tidak boleh kehilangan jati dirinya sebagai bangsa yang memiliki nilai-nilai peradaban, budaya, dan kebajikan, yang memang dicontohkan dengan jelas oleh nilai-nilai luhur Pancasila.
Tantangan nyata yang dihadapi bangsa Indonesia di era modernisasi dan globalisasi ini adalah mempersiapkan secara matang generasi muda penerus bangsa yang berjiwa nasionalisme kuat untuk melestarikan eksistensi budaya daerahnya. Â Oleh karena itu, upaya yang dapat dilakukan untuk mempertahankan eksistensi budaya daerah ini antara lain mempelajari budaya tradisional pada setiap individu, mempelajari nilai-nilai yang terkandung dalam budaya tradisional, menambah ilmu pengetahuan melalui kajian, dan melestarikan budaya daerah lain dan membawa nilai-nilai Pancasila kepada generasi muda agar bangga dengan budaya tradisional nusantara dan membuat wadah atau lembaga untuk menyalurkan bakat dan kreativitas generasi muda, baik budaya maupun budaya pada hal-hal lain yang berdampak positif.
Referensi
Ermawan, D. (2017). Pengaruh Globalisasi terhadap Eksistensi Kebudayaan Daerah di Indonesia. Jurnal Kajian Lemhannas RI, (32), 5-11.
Hairiyah, H., Hayani, A., & Susilowati, I. T. (2022). Degradasi Moral Pendidikan Di Era Modernisasi Dan Globalisasi. LITERASI (Jurnal Ilmu Pendidikan), 13(2).
Muzdalifah, S. (2019). Konsekuensi Globalisasi Terhadap Peradaban. Jurnal Trisula, 6(2), 554-561.
Muslimin, E., Farhan, F., Hasanah, A., & Arifin, B. S. (2021). Nilai-Nilai Karakter Sebagai Pembentuk Peradaban Manusia di Era Globalisasi. As-Syar'i: Jurnal Bimbingan & Konseling Keluarga, 3(1), 110-120.
Nurhaidah, M. (2015). Dampak pengaruh globalisasi bagi kehidupan bangsa Indonesia. Jurnal pesona Dasar universitas Syiah Kuala Vol. 3(3).
Rosadisastra, A. (2014). Membangun Identitas Peradaban di Era Global: Telaah Pemikiran Amartya Sen. KALAM, 8(1), 141-162.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H