Pendahuluan
Latar Belakang
Seiring dengan perkembangan zaman, di era globalisasi ini teknologi pun semakin canggih. Banyak alat-alat elektronik yang bermunculan untuk menunjang kinerja di suatu perusahaan. Dalam hal ini salah satunya adalah gadget. Di zaman sekarang, setiap orang sudah tidak asing lagi dengan gadget, karena setiap orang pasti punya, begitupun juga dengan anak-anak, tak jarang mereka kerap kali menggunakan gadget, dan bahkan ada yang sudah memiliki handphone sendiri. Gadget sendiri, memiliki dampak positif dan juga dampak negatif, tergantung cara kita menggunakannya. Untuk itu dalam mengatasi permasalahan dampak negatif dari penggunaan gadget pada anak, peran guru dan orangtua sangat penting.
Anak usia dini merupakan usia dimana mereka serba ingin tahu dan mereka memiliki rasa ingin tahu yang sangat besar. Apalagi dengan banyaknya fitur-fitur menarik di gadget membuat anak menjadi tertarik dan ingin terus menggunakannya. Dalam upaya mencegah hal-hal negatif pada anak usia dini, peran guru dan orang tua sangatlah diperlukan, karena keberdaan yang terdekata dalah mereka. Jika anak sudah berlebihan menggnakan gadget bisa dipastikan ia akan kecanduan gadget, bisa saja perkembangan pada anak menjadi berkurang dan perkembangannya pun tidak sesuai dengan usianya. Dilihat pada faktanya, anak yang kecanduan gadget menjadi anak yang kurang peka dengan lingkungan, tidak dapat mengontrol emosionalnya karena ingin selalu dekat dengan handphone, dan masih banyak lagi dampak negatifnya.
Metode Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh penggunaan gadget terhadap perkembangan usia ini serta memberikan sedikit solusi untuk mencegah hal-hal negatif pada anak, jika anak kecanduan handphone atau gadget. Dengan menganalisis serta memahami masalah dalam penelitian, maka penelitian ini menggunakan metode penelitian studi literatur. Metode studi literatur adalah serangkaian kegiatan yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka, membaca dan mencatat, serta mengelolah bahan penelitian (Zed, 2008:3). Yang mana pada penelitian ini, kami mengumpulkan data-data dari jurnal-jurnal yang sesuai dengan permasalan, lalu mengolahnya dengan cermat, dan yang terakhir membuat gagasan yang disesuaikan dengan fakta yang ada di lapangan .
PembahasanÂ
Hasil dan Isi
Penggunaan Gadget pada Anak Usia Dini
Gadget menjadi marak karena kemajuan teknologi, dan digandrungi oleh banyak orang, tidak hanya orang dewasa yang tertarik dengan gadget, tetapi juga banyak anak-anak yang menyukai gadget karena kecanggihan dan ada fitur-fitur menarik. Menurut Sanjaya dan Wibowo (Manumpil, 2015:2), gadget adalah inovasi teknologi modern dengan fitur yang lebih baik dan modern yang memiliki tujuan dan fungsi yang lebih praktis dan bermanfaat.
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Johanna Janbise mengimbau para orangtua untuk menjaga anak-anak mereka yang sudah bermain dengan gadget tersebut. Karena dengan memegang gawai seperti telepon genggam (HP) dan tablet, anak bisa menerima program dan informasi yang tidak tersaring dengan baik (www.kompas.com). Jadi meskipun orangtua memberikannya (handphonenya), orang tua harus mengontrol anak-anak yang menggunakannya. Ada kalanya anak memiliki handphone, ada kalanya bersama orang tua, dan ada kalanya anak bisa bermain bersama teman-temannya.
