Mohon tunggu...
Kartika Tjandradipura
Kartika Tjandradipura Mohon Tunggu... Wiraswasta - Co-Founder Writing for Healing Community

Penulis dengan tujuan utama yaitu untuk meningkatkan mental health awareness dan self compassion. Untuk mengenal tulisannya lebih jauh, bisa dilihat di akun Instagram : @kartika_olive

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Alexa, Apa itu Depresi?

8 Desember 2024   22:24 Diperbarui: 8 Desember 2024   23:06 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Alexa (pintu.co.id/news) 

Kedua, humor adalah salah satu cara terbaik untuk mengatasi tekanan. Dalam percakapan saya dengan Alexa, momen-momen lucu menjadi pengingat bahwa bahkan dalam keseriusan, kita masih bisa menemukan titik terang.

Apa yang Harus Kita Lakukan?

Untuk mereka yang merasa kesulitan dengan kesehatan mental, langkah pertama adalah mencari bantuan profesional. Psikolog, konselor, atau bahkan teman dekat jauh lebih efektif daripada perangkat pintar. Namun, teknologi bisa menjadi alat pendukung. Misalnya:

1. Gunakan aplikasi mindfulness. Aplikasi seperti Calm atau Headspace bisa membantu melatih pernapasan dan relaksasi.

2. Pelajari gejala kesehatan mental. AI bisa memberikan informasi awal, tetapi pastikan sumbernya terpercaya, seperti WHO atau National Institute of Mental Health.

3. Batasi ketergantungan pada teknologi. Teknologi adalah alat, bukan solusi utama.

Percakapan dengan Alexa mengingatkan kita pada batasan teknologi dalam memahami apa artinya menjadi manusia. Depresi bukan sekadar definisi; itu adalah pengalaman yang melibatkan hati dan jiwa.

Seperti yang pernah dikatakan penulis Albert Camus, "In the depth of winter, I finally learned that there was in me an invincible summer."

Meskipun Alexa mungkin tidak bisa memahami ini, kita, sebagai manusia, punya kemampuan luar biasa untuk menemukan cahaya di tengah gelap.

Jadi, jika Anda merasa sedih, jangan ragu untuk mencari bantuan. Dan jika suatu hari Anda ingin berbicara dengan Alexa tentang depresi, ingatlah: kadang, mendengar jawaban yang datar bisa membuat kita tertawa kecil---dan itu juga salah satu bentuk terapi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun