Mohon tunggu...
Karresa Esa
Karresa Esa Mohon Tunggu... Human Resources - Semakin tinggi ilmu kita, semakin tawadhu

Lahir dan besar di Bontang, Kaltim dan pernah kuliah di Sleman, Yogyakarta.. Id Facebook : Karresa Kar Id Instagram : @Karresa blog : https://duniapenablog.wordpress.com/

Selanjutnya

Tutup

Politik

Seputar tentang Konsultan Politik

7 Juli 2020   11:11 Diperbarui: 7 Juli 2020   11:35 1089
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

2. Minus poin kedua, bila anda bertemu atau berhadapan dengan konsultan politik yang kurang atau tidak bertanggung jawab seperti mereka hanya mengincar uang anda, logistik anda saja. Biasanya konsultan politik seperti itu pasti memberikan janji-janji manis diawal tanpa memberikan informasi program-program kerjanya untuk memenangkan para kandidat. Kata-kata konsultan politik seperti ini, biasanya mereka mengatakan, "pokoknya semua beres pak, kami yang akan mengerjakan semuanya, bapak pokok nya tinggal tenang, bapak siapkan baju terbaik untuk pelantikan dan bapak juga siapkan pidato kemenangan." Jika kita mendengar kata-kata tersebut tampak manis sekali, tapi hati-hati, biasanya mereka yang sering mengucapkan kata-kata tersebut, mengucapkan janji-janji manis tanpa memperlihatkan programnya, tanpa memperlihatkan bagaimana strateginya bahkan tanpa melibatkan anda sendiri di dalam programnya. Jadi, hati-hati dengan poin kedua ini.

Setelah membaca plus dan minus memakai jasa konsultan politik, bagaimana menurut anda ? Jika anda memutuskan untuk memakai jasa konsultan politik, Disini saya akan memberikan pertimbangan-pertimbangan sebagai berikut :

1. Cek rekam jejak, portofolio konsultan politik.
Anda bisa mencari di google, mencari informasi di sekitar anda, bahkan anda bisa juga bertanya dengan orang yang pernah memakai jasa konsultan tersebut. Jangan pernah merekrut konsultan politik tanpa mengetahui latar belakang mereka atau tanpa rekomendasi dari orang-orang yang anda percayai.

2. Bertambahnya biaya pemenangan
Ada biaya yang harus anda keluarkan bila anda ingin menyewa jasa seorang konsultan politik. Mereka yang sudah memiliki portofolio yang lengkap dan komprehensif, biasanya secata automatis memiliki tarif yang cukup mahal. Mereka sudah memiliki klien yang high class, mulai dari Bupati, Walikota, Gubernur bahkan mereka terlibat dalam pemilihan Presiden. Nah, biasanya mereka yang sudah mempunyai portofolio bagus ini memiliki biaya yang cukup tinggi. Bila anda tidak memiliki dana yang cukup besar untuk merekrut konsultan-konsultan politik yang sudah ternama tersebut, anda bisa cari konsultan-konsultan politik di level menengah atau di level lokal yang bisa disesuaikan dengan anggaran anda, karena perlu di ingat jasa konsultan politik hanya pengeluaran kecil saja dari keseluruhan pengeluaran anda yang sangat besar nantinya. Jadi jangan over spend, jangan belanja berlebihan atau memberikan insentif terlalu besar untuk konsultan politik, karena pengeluaran yang sangat besar itu nanti di operasional. Maka dari itu, pertimbangkan yang terbaik dengan melihat kepada budget anda sendiri.

3. Program apa saja yang ditawarkan Konsultan Politik
Anda harus cek program-program apa yang mereka tawarkan, program-program seperti apa yang mereka bisa jalankan dalam konteks pendampingan terhadap anda. Artinya diawal saya sudah tuliskan mengenai tugas-tugas seorang konsultan, biasanya konsultan bisa mengambil paket yang full atau komprehensif, tapi ada juga konsultan-konsultan yang mengambil sebagian paket atau paket-paket tertentu saja. Ini disesuaikan oleh spesialisasi mereka dan disesuaikan dengan kebutuhan dan kondisi keuangan anda sebagai kandidat. Jadi program-program ini perlu dianalisis atau di cek bersama, mana yang anda bisa lakukan dan mana yang dia bisa lakukan.

Semoga Bermanfaat buat pembaca.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun