[caption id="" align="aligncenter" width="502" caption="Foto Adji Massaid (whatzups.com)"][/caption] Kabar duka mewarnai beberapa pemberitaan media online Indonesia pagi ini. Adjie Massaid meninggal, demikian judul berita-berita yang dapat ditemui hampir disejumlah situs portal berita online. Porsi yang begitu luas dari media massa terkait meninggalnya Anggota DPR asal Fraksi Partai Demokrat ini memang bukanlah suatu hal berlebihan, sebab selain aktif menjadi Anggota DPR, Adjie Massaid selama masa hidupnya juga dikenal sebagai aktor yang memiliki banyak fans di Indonesia. Adjie Massaid yang meninggal pada umur 43 tahun ini memang masih tergolong sangat mengejutkan. Betapa tidak, beberapa kali ketika Adjie tampil di media televisi akhir-akhir ini kelihatan sehat-sehat saja dan sangat jauh dari kesan sedang mengidap penyakit. Keterkejutan atas meninggalnya Adjie Massaid mungkin sedikit terjawab, ketika Ketua Fraksi Partai Demokrat Jafar Hafsah memberikan informasi kemedia bahwa selama ini Adjie memang mengeluh sakit. "Iya (meninggal), katanya tadi malam jam 10.00 (22.00 WIB) terasa jantungnya sakit," katanya Jafar seperti yang dikutip dari portal berita detikcom. Jafar mengatakan, karena mengeluh sakit, Adjie kemudian dibawa ke rumah sakit. "Dibopong rumah sakit ke Fatmawati. Tadi saya dapat telepon jam 02.14 WIB meninggal," jelasnya. Pernyataan Ketua Fraksi Partai Demokrat Jafar Hafsah memang belum memberi jawaban pasti tentang penyebab meninggalnya Adjie Massaid. Namun keterangan lain dari Sekretaris Partai Demokrat Saan Mustopa sedikit memperjelas penyebab meninggalnya Adjie Massaid. "(penyebab) Kena serangan jantung. Sempat mengeluh sakit jantung sebelum meninggal," ujar Saan kepada pemberitaan lain kepada Detikcom. Saan mengatakan, jenazah suami Angelina Sondakh itu masih berada di RS Fatmawati. Rencananya bari nanti pagi akan disemayamkan ke rumah duka. "Sekarang jajaran fraksi Demokrat ada di RS Fatmawati," jelas Saan. Saan menambahkan, sebagai anggota DPR, Adjie direncanakan akan menjalani upacara khusus. "Ada kemungkinan disiapkan upacara di DPR," tandasnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H