Mohon tunggu...
Karnita
Karnita Mohon Tunggu... Guru - Guru

"Aku memang seorang pejalan kaki yang lambat, tapi aku tidak pernah berhenti." — Abraham Lincoln.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pendidikan di Tengah Geopolitik: Menatap 2025

12 Januari 2025   06:08 Diperbarui: 12 Januari 2025   06:08 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menatap 2025, Indonesia harus mampu memanfaatkan potensi besar yang dimilikinya melalui pendidikan yang visioner dan responsif terhadap tantangan global. Seperti pepatah "Tak ada rotan, akar pun jadi," jika kita mempersiapkan diri dengan matang, apapun rintangannya akan bisa diatasi dengan kecerdikan dan kerja keras. Pendidikan harus menjadi pilar utama dalam membangun masa depan Indonesia yang lebih kuat, mandiri, dan sejahtera di tengah dunia yang penuh tantangan ini. Kunci untuk itu adalah kebijakan pendidikan yang visioner, kolaboratif, dan inklusif, yang mampu menjawab tantangan geopolitik dan mempersiapkan generasi emas Indonesia. Wallahu a'lam.

Penulis adalah praktisi pendidikan dan pemerhati kebijakan publik 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun