Mohon tunggu...
karmelita romadona
karmelita romadona Mohon Tunggu... Wiraswasta - WIRASWASTA- Mahasiswa

Mahasiswa Tingkat Akhir Jurusan Manajemen

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisis Rasio Aktivitas dan Rasio Profitabilitas untuk menilai Kinerja Keuangan pada PT

15 Mei 2024   11:32 Diperbarui: 15 Mei 2024   11:38 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap Perusahaan pastinya dituntut untuk mempertahankan dan meningkatkan kinerja supaya menjaga keberlangsungan hidupnya, agar dapat terpenuhi tentunya membutuhkan dana yang besar. Menurut Hendy M Fakhruddin. Pasar modal merupakan saran bagi perusahaan untuk membantu memenuhi kebutuhan pendanaan. Perusahaan dapat menjual saham atau obligasi untuk mendapatkan dana agar dapat membiayai berbagai tujuan seperti perluasan usaha, peningkatan modal kerja dan lain-lain. Selain itu, pasar modal memfasilitasi kebutuhan Masyarakat untuk berinvestasi pada beragam instrument finansial seperti saham, obligasi, reksa dana dan lain-lain.

Kinerja Keuangan

Kinerja  keuangan adalah pada dasrnya merupakan alat yang digunakan untuk mengukur Kesehatan perusahaan, menggambarkan efektifitas penggunaan aset oleh perusahaan dan melihat peningkatan pendapatan. Menurut Wiratna (2017:71) Mengatakan bahwa kinerja keuangan merupakan hasil dari evaluasi terhadap pekerjaan yang telah selesai dilakukan, hasil pekerjaan tersebut dibandingkan dengan kriteria yang telah di tetapkan bersama. Setiap pekerjaan yang telah selesai dilakukan perlu dilakukan penilaian/pengukuran secara priodik.

Manfaat Kinerja Keuangan

Menurut Sujawerni (2017:73) mengatakan bahwa manfaat  kinerja keuangan, yaitu

  • Untuk mengukur prestasi yang telah diperoleh suatu organisasi secara keseluruhan  dalam sutau periode tertentu.
  • Untuk menilai pencapaian departemen dalam memberikan kontribusi bagi perusahaan secara keseluruhan.
  • Sebagai dasar penentu strategi perusahaan untuk masa yang akan dating.
  • Untuk memberikan petunjuk dalam pembuatan keputusan dan kegiatan organisasi pada umumnya dan divisi atau bagian organisasi pada khususnya.
  • Sebagai dasar penentu kebijaksanaan penanaman modal agar dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas perusahaan.

Tujuan Penilaian Kinerja Keuangan

Setiap perusahaan harus mengukur kinerja keuangan perusahaannya. Adapun tujuan dari pengukuran kinerja keuangan perusahaan salah satunya untuk melihat perkembangan kinerja keuangan perusahaan faktor yang menyebabkan kinerja keuangan perusahaan meningkat atau menurun. Menurut Srimindarti (2006:34) yakni menyatakan bahwa penilaian kinerja keuangan yaitu penentuan efektivitas operasional, organisasi, dan karyawan berdasarkan sasaran, standar, dan kriteria yang telah ditetapkan sebelumnya secara periodik.  Menurut Hery (2016:13) kinerja keuangan merupakan suatu usaha formal untuk mengevaluasi efisiensi dan efektivitas perusahaan dalam menghasilkan laba dan posisi kas tertentu. Dengan pengukuran kinerja keuangan dapat dilihat prospek pertumbuhan dan perkembangan keuangan perusahaan dari mengandalkan sumber daya yang dimilikinya.

Standar Industri Rasio Keuangan

              Rasio aktivitas

              1. Working capital turnover

Menurut Sutrisno (2012), merupakan “salah satu rasio untuk mengukur atau menilai keefektifan modal kerja selama periode tertentu”.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun