Mohon tunggu...
Karlina damayanti
Karlina damayanti Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswi INSTITUT STIAMI BEKASI

Nama lengkap :Karlina Damayanti Status : Mahasiswi di Institut STIAMI Bekasi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia Bagian Era Reformasi

28 September 2019   10:55 Diperbarui: 22 Juni 2021   19:46 17244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mengetahui Pancasila dalam Kajian Sejarah Bangsa Indonesia Bagian Era Reformasi (unsplash/nick-agus-arya)

Pada saat orde baru tumbang,muncul fobia terhadap pancasila,dasar negara itu untuk sementara waktu seolah dilupakan karena hampir selalu identik dengan rezim orde baru, dasar negara itu berubah menjadi ideologi tunggal satu-satunya sumber nilai serta kebenaran, negara menjadi maha tahu mana yang benar dan mana yang salah, nilai-nilai itu selalu ditanam kebenak masyarakat melalui indoktrinasi.(Ali, 2009:50).

Baca juga : Pancasila sebagai Dasar Hidup Bangsa dan Negara dalam Kesatuan Bhinneka Tunggal Ika

Bagaimana dengan kesimpulan dari semua itu??

C. KESIMPULAN

Dari materi diatas kita bisa menyimpulkan bahwa gerakan reformasi telah mebawa perubahan-perubahan dalam bidang politik dan usaha penegakan kedulatan rakyat dan masa demokrasi pancasila pada era reformasi berusaha mengembalikan perimbangan kekuatan antara lembaga negara,antara eksekutif,legislatif, dan yudikatif.

Selalu mengutamakan musyawarah dan mufakat,mengutamakan kepentingan masyarakat, bangsa, dan negara. Tidak memaksakan kehendak pada orang lain dan selalu diliputi oleh semangat kekeluargaan.

Itulah beberapa penjelasan tentang Pancasila dalam kajian sejarah bangsa indonesia bagian era reformasi dan kesimpulan.

Apabila ada kesalahan kata atau pengertian saya mohon dibuka kan pintu maaf yang seluas-luasnya.

Baca juga : Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan

TERIMA KASIH

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun