Analisis SWOT untuk kepenulisan saya secara setahun bisa terangkum sebagai berikut :
1) Strength (S)
 1. Suka dengan tantangan
 2. Berani menghadapi hal-hal baru
 3. Suka membaca, belajar, mengkaji Â
 4. Suka berpikir dan menganalisis
 5. Ide yang kadang meluap
 6. Fokus jika sedang menulis
2) Weakness (W)
 1. Angin-anginan dan sering cepat bosan
 2. Awal-awal semangat dalam menulis dan menayangkan tulisan dan karena terlalu gas pol ujung-ujungnya malah melambat dan akhirnya berhenti karena direm
 3. Malas
 4. Banyak alasan untuk tidak menulis
 5. Sering patah semangat jika gagal baik dalam menghasilkan tulisan atau saat apresiasi tulisan tidak sesuai seperti yang diharapkan
 6. Writer's block
 7. Tidak produktif menghasilkan tulisan
3) Opportunity (O)
1. Banyak platform untuk menayangkan tulisan
 2. Bisa mencoba menerbitkan buku walau secara terbatas
 3. Banyak yang bersedia membimbing dalam kepenulisan
4) Threat (T)
1. Banyak penulis baru yang lebih tekun, ulet, gigih,dan berbakat
 2. Banyak penulis yang lebih berbakat dan mumpuni
 3. Banyak penulis yang produktif
Setelah mengetahui kekuatan dan kelemahan dalam diri maka akan memahami kekuatan yang kemudian mengambil kesempatan, mengidentifikasi kelemahan dan menghilangkannya.
Jika analisis sudah dilakukan akan lebih baik mencari strategi yang tepat untuk melengkapi analysis SWOT yang bisa jadi resolusi tahun depan dalam kepenulisan siapa tahu bisa jadi lebih baik.
Resolusi (Strategi) Menulis Tahun 2020
1. Memaksimalkan kekuatan, dapat dilakukan dengan cara menonjolkan kelebihan yang saya miliki.
Tetap belajar, membaca, menganalisis, agar ide tidak mandek.
Tetap menulis apalagi saat ide sedang meluap, kalaupun bukan jadi tulisan utuh setidaknya kerangka tulisan sudah dibuat dan disimpan hingga saat angin menulisnya sedang kencang maka akan dihasilkan tulisan yang utuh.
2. Meminimalkan kekurangan. Jika kekuatan dimaksimalkan maka kekurangan harus diminimalkan.