Mohon tunggu...
YourOnly1
YourOnly1 Mohon Tunggu... Lainnya - Sekarang sedang menjadi mahasiswi di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta prodi Bimbingan dan Penyuluhan Islam.

Memiliki hobi menulis dan membaca di berbagai genre baik pada karya fiksi maupun nonfiksi. Menonton dan mendiskusikan isi film saat ditonton maupun setelah ditonton merupakan hobi tambahan saya. Berkepribadian ektsrovert padahal setengah-setengah alias ambivert. Merupakan seseorang yang sangat imaginer dan suka makan sayur, tapi tidak dengan tumis tomat.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Definisi Tanda Baca dan Contoh Penggunaannya

6 Oktober 2022   19:07 Diperbarui: 6 Oktober 2022   19:16 570
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Telepon seluler, komputer, dan internet bukan barang asing lagi.

Satu, dua, ... tiga!

  • Tanda koma dipakai sebelum kata penghubung, seperti tetapi, sedangkan, pada kalimat majemuk. Contoh:

Roni ingin membeli motor, tetapi uangnya tidak cukup.

Santi sedang memasak, sedangkan adiknya hanya berbaring saja.

Titik dua (:)

  • Titik dua biasanya digunakan sebelum suatu rangkaian kata, serangkaian contoh, atau sebuah pernyataan tegas. Contoh:

Ada beberapa hal yang harus siswa patuhi di dalam kelas: jangan berisik dan jangan datang terlambat.

  • Tanda titik dua tidak digunakan jika perincian atau sebuah penjelasan merupakan pelengkap yang mengakhiri pernyataan. Contoh:

Ibu memerlukan kompor, wajan, dan spatula.

Titik koma (;)

Jika tidak diperlukan sebaiknya hindari pemakaian tanda ini, dikarenakan penggunaannya yang rumit serta penulis juga memerlukan tata bahasa yang baik dan ada beberapa perbedaan antara satu ahli dengan ahli lainnya.

Berikut ini beberapa contoh penggunaan tanda baca titik koma yang tepat:

  • Tanda titik koma dapat digunakan sebagai pengganti kata penghubung guna memisahkan kalimat setara yang satu dengan kalimat setara lainnya pada kalimat majemuk. Contoh:

Hari sudah petang; Ibu masih memasak untuk makan malam.

  • Tanda titik koma dipakai untuk memisahkan bagian-bagian perincian dalam kalimat yang sudah menggunakan tanda koma. Contoh:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun