Di lanjut setelah itu, pembagian Tumpeng Kembul Bujono kepada masyarakat Lumajang yang hadir saat itu. Tumpeng Kembul Bujono, yang berarti makan tumpeng bersama-sama. Berkumpul di samping kanan dan kiri Joglo Bupati Alun-alun Lumajang.
  Dan ini dia, acara yang banyak kalangan nantikan. Seni tari kolosal, yang terdiri dari Tari Topeng Kaliwungu dan Atraksi Jaran Kencak. Yang paling spesial, pada moment ini dibintangi oleh penari tradisional, Didik Nini Towo.
  Ada suatu hal yang perlu kita ingat dari HARJALU kali ini. Yaitu, terkait baju adat yang dikenakan Bupati dan Wakilnya serta beberapa pejabat lainnya. Pakaian tersebut merupakan pakaian kuno yang dikenakan pada jaman kerajaan Patih Raden Mas Singo, pada tahun 1890-an.
  Tepat ketika Adzan Dluhur dikumandangkan dengan keras, pada Masjid terdekat Alun-alun Lumajang, acara pun usai seiring harapan. Sukses dan lancar.
#Bonus Dokumentasi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H