Saat ini, generasi muda di seluruh dunia telah terpapar oleh gelombang Hallyu, fenomena global yang membawa budaya Korea ke seluruh penjuru dunia. Salah satu elemen paling mencolok dari gelombang ini adalah musik K-Pop, yang menghasilkan banyak boyband dan girlband yang memikat hati para penggemar di seluruh dunia. Di tengah sorotan ini salah satu K-Pop Idol yang paling digemari adalah Bangtan Sonyeondan atau lebih dikenal sebagai BTS, group boyband ini telah menjadi fenomena global dalam industri musik K-pop. BTS sendiri merupakan grup musik asal Korea Selatan yang terdiri dari tujuh anggota: RM, Jin, Suga, J-Hope, Jimin, V, dan Jungkook. Mereka telah menciptakan gelombang global dengan musik mereka yang inovatif dan pesan positif.
Sebagai fenomena global dalam industri musik K-Pop, BTS telah berhasil membangun tidak hanya basis penggemar yang besar, tetapi juga hubungan yang erat dengan para penggemarnya yang dikenal sebagai "Army". Dalam era digital ini, Weverse menjadi jembatan komunikasi yang mempertemukan keduanya, menciptakan pengalaman interaktif yang memikat dan mendalam. Weverse merupakan platform media sosial eksklusif untuk para penggemar yang dikelola oleh perusahaan HYBE Corporation yaitu agensi dari BTS. Dengan adanya Weverse, telah memberikan ruang bagi Army untuk dapat berinteraksi langsung dengan BTS dan sesama penggemar.
Weverse menjadi tempat di mana Army dapat merasakan kedekatan dengan BTS, membuka pintu untuk dapat berkomunikasi dua arah antara BTS dan Army melalui ruang obrolan dan forum, inilah tempat di mana Army dapat menyampaikan pendapat, berbagi pengalaman, dan mendapatkan respon langsung dari anggota BTS. Dalam lingkungan yang terasa lebih intim, Weverse menciptakan suasana yang mengesankan bahwa suara Army tidak hanya didengar, tetapi juga dihargai.
Army juga dapat menggunakan berbagai fitur dari Weverse untuk dapat mengakses konten eksklusif, seperti foto, video, dan tulisan dari para anggota BTS. Tak hanya itu, pentingnya Weverse sebagai wadah interaksi antara Army dan BTS juga tercermin dalam berbagai kegiatan daring, seperti proyek penggemar, sesi tanya jawab, dan momen live di mana BTS secara aktif berpartisipasi dalam interaksi dengan penggemar, menanggapi komentar, dan berbagi momen kehidupan sehari-hari mereka. Hal ini memberikan pengalaman yang lebih pribadi dan dekat antara BTS sebagai K-Pop Idol dan Army sebagai penggemar, yang seringkali sulit ditemukan di platform media sosial lainnya.
Uses and Gratifications: Konsep di Balik Kepuasan Army di Weverse
Konsep Uses and Gratifications Theory menjelaskan bahwa individu memilih dan menggunakan media berdasarkan kebutuhan dan kepuasan pribadi mereka. Army memilih media sosial Weverse bukan hanya sebagai kebutuhan media sosial untuk mengonsumsi konten eksklusif, tetapi juga sebagai wadah di mana mereka dapat berkomunikasi serta merasa diakui dan didengar oleh BTS. Army memanfaatkan Weverse untuk memperoleh kepuasan yang didapat dari rasa keterlibatan langsung dalam kehidupan BTS, dan merasakan koneksi yang mendalam dengan idola mereka. Kepuasan melalui komunikasi dengan BTS serta konsumsi konten yang bersifat hiburan, dan juga untuk membangun identitas mereka sebagai bagian dari komunitas global yang menyatukan penggemar dengan minat yang serupa. Weverse bukan hanya sekadar aplikasi, melainkan komunitas tempat Army merasakan kekuatan dari kebersamaan.
Dengan demikian jika dilihat dari konsep Uses and Gratifications Theory, dapat dikatakan bahwa Army menggunakan Weverse untuk memuaskan berbagai kebutuhan pribadi mereka sebagai penggemar BTS. Weverse sebagai media sosial yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan ini, menjadi jembatan efektif yang memadukan keinginan Army sebagai penggemar BTS, menciptakan hubungan yang erat dan saling memuaskan. Dengan Weverse sebagai jembatan komunikasi, menciptakan ikatan yang kuat dan bermakna antara Army dengan BTS.
https://weverse.io/bts/artistpedia
