Mohon tunggu...
Cuham Beib
Cuham Beib Mohon Tunggu... Wiraswasta - Menjadikan Sepeda Sebagai Moda Transportasi sehari-hari kemana saja,

Penulis amatiran, ringan , dan sederhana. Penikmat sepeda harian. Icon Bersepeda itu Baik.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Selamatkan Bumi dengan Aksimu

20 Agustus 2021   10:06 Diperbarui: 20 Agustus 2021   10:17 328
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

POPULASI umat manusia di bumi ini kian tak terkendali, sayangnya kondisi ini tidak dibarengi dengan meningkatnya kecerdasan bersikap dan berfikir. Walaupun perkembangan kemajuan tehknologi yang begitu pesat tidak serta merta menjamin sebagia besar manusia memiliki kerangka kepedulian  dan  kesadaran khususnya terhadap lingkungan menyebabkan bumi malah semakin tidak nyaman akibat ulah manusia itu sendiri.

Maka tak heran ketika bencana banjir dan perubahan iklim yang drastis menjadi kerap terjadi yang diakibatkan oleh sebagian besar penduduk Bumi yang tidak sadar akan lingkungan dan tidak bijak dalam penggunaan energi  apapun serta arogansi dalam bersikap menjalani roda kehidupannya tanpa memiliki pola fikir untuk kehidupan layak bagi generasinya  di masa datang.

Pemilahan Sampah. Foto dok. Cuham
Pemilahan Sampah. Foto dok. Cuham

Idealnya kita menjalani hidup di suatu tempat dengan aman dan nyaman, lingkungan yang sehat , bersih dan hijau, namun seiring perubahan zaman yang terjadi kita sepertinya hidup dalam lingkaran ketidak nyamanan, polusi udara dan suara kian memprihatinkan, lingkungan asri sudah jarang ditemukan, hutan-hutan makin menyempit terkuras oleh pembangunan dengan dalih kemajuan ekonomi,industry dan tekhnologi.

Bangunan-bangunan kian tumbuh subur berdiri menutupi ruang-ruang resapan air, sampah berserakan dimana-mana dan kemacetan di sana sini yang nyaris tiap hari terjadi, ironisnya kita sudah semakin hidup individualistis serta bergaya hidup mewah dan hedonisme yang berlebihan, akibatnya Bumi semakin carut marut, rusak dan terbebani, karena kita tak menyadari betapa pentingnya Bumi yang kita pijak ini dalam keadaan baik. 

Merebaknya pandemic covid-19 seharusnya menyadarkan kita untuk selalu hidup bersih. Banyak dari kita yang berprilaku kurang cerdas terhadap lingkungan seperti buang sampah sembarangan, buang air besar dan kecil dimana saja, memaku pohon-pohon pelindung, mengotori taman-taman, illegal logging, dan vandalisme.

Selain itu,  masih banyak pula masyarakat menggunakan kantong plastic dan energi listrik secara berlebihan, serta ketergantungan terhadap kendaraan berbahan bakar fosil. Ragam prilaku seperti itulah yang menyebabkan kondisi lingkungan menjadi rusak dan tidak menentu, akibatnya yang terjadi adalah banjir, pencemaran, wabah penyakit, kumuh dan pemanasan global. 

Mari saatnya kita selamatkan Bumi dengan tangan sendiri dan dengan apa yang bisa kita lakukan dari hal yang terkecil, sederhana, mudah, dan murah,  dimulai dari sekarang. Tak ada kata terlambat, agar generasi masa depan dan anak cucu kita dapat merasakan Bumi ini dengan kondisi lingkungan yang baik, dapat hidup nyaman tanpa ketakutan dan meneruskan aksi pemeliharaan Bumi seperti yang telah kita lakukan di masa sekarang.

Inilah beberapa aksi sederhana yang bisa dilakukan dalam menyelematkan bumi kita :

Memilah Sampah

Ada 2 langkah sederhana yang setidaknya  akan  menyelesaikan 70% persoalan sampah . Pertama, pisahkan sejak membuang sampah antara bahan organis (bisa/mudah terurai berasal dari hewan atau tumbuhan) dan bahan non organis (sulit atau tidak bisa diuraikan berasal dari minyak bumi dan hasil tambang), seperti kita ketahui sampah rumah kita itu terdiri dari 50% bahan organis, 20% bahan non organis yang bisa diolah/dimanfaatkan dan 30% bahan non organis yang tidak bisa diolah/dimanfaatkan.

Kedua, memanfaatkan sampah organis melalui proeses pengomposan dan sampah non organis yang bisa diolah melalui proses daur ulang. Artinya kita hanya membuang sampah non organis yang tidak bisa diolah sebanyak 30% karena sampah yang 70%nya kita manfaatkan.

Pembuatan Drum Pori. Foto dok. Didi Ruswandi
Pembuatan Drum Pori. Foto dok. Didi Ruswandi

Hemat air bersih

Mari kita hemat air bersih dimulai dari rumah kita sendiri, jangan sia-siakan air bersih dan gunakanlah secukupnya. Rajin-rajinlah menanam pohon. Lakukanlah program Lubang Resapan Biopori (LRB) mulai dari halaman-halaman rumah sendiri, agar dikala hujan, airnya meresap kedalam lubang-lubang biopori tersebut menjadi air tanah sebagai cadangan. Semua itu merupakan solusi sederhana tapi akan menjadi besar dirasakan manfaatnya.    

Hemat Enenrgi Listrik

Polusi cahaya lampu dewasa ini sudah dinyatakan dalam taraf yang mengkhawatirkan, terutama pada malam hari khususnya di kota-kota besar . Polusi cahaya listrik pada malam hari telah mengganggu system observarium dalam mencermati angkasa luar dan juga menimbulkan efek rumah kaca sehingga mempengaruhi lapisan ozon yang semakin menipis.

Untuk itulah sudah saatnya kita berusaha untuk selalu hemat dan bijak dalam penggunaan listrik, selain untuk keselematan bumi tapi juga secara ekonomi akan mengurangi beban tarif listrik, terlebih setiap tahunnya selalu terjadi penyesuaian (kenaikan tarif)

Manfaatkan energi panas bumi

Negeri ini merupakan lumbungnya energy panas bumi yang bisa dimanfaatkan sebagai energy terbarukan,  40% = 29 GW potensi panas bumi dunia ada di sini, tapi belum dimanfaatkan secara optimal, tahun 2012 sekitar 1,3 GW saja yang baru bisa dimanfaatkan. Mari cegah pemanasan global dengan mengurangi penggunaan bahan bakar fosil dan beralih ke energy terbarukan yang ramah lingkungan yaitu panas bumi,

Bersepeda

Penggunaan bahan bakar fosil untuk sektor transportasi  membuat kwalitas udara menurun tajam sehingga mengalami peningkatan pencemaran udara yang sangat signifikan, diperparah dengan adanya polusi suara dan kemacetan. Saatnya kita gemar dan rajin bersepeda sebagai solusi tanpa polusi karena bersepeda adalah gerakan energi yang terbarukan dan merupakan bentuk perlawanan ketergantungan kita terhadap penggunaan bahan bakar fosil serta bermanfaat buat lingkunga dan juga kesehatan.

Mari  kita lakukan langkah-langkah sederhana tersebut bersama-sama dan berkelanjutan agar menghasilakn dampak yang luar biasa bagi kondisi lingkungan yang lebih baik dan Bumi pun terselamatkan. Salam Lestari.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun