Membangun Generasi Cerdas Kontribusi Mahasiswa KKN Melalui Giat literasi di SD 01 Karangjambu

Membangun generasi cerdas Kontribusi Mahasiswa KKN melalui giat literasi di SD Karangjambu

Pada (30/7/2024) telah terlaksana giat literasi oleh divisi pendidikan yang dilaksanakan di SD N 01 Karangjambu sasaran kegiatan ini adalah siswa SD kelas 4 sampai dengan kelas 6 acara yang dilaksanakan dari pukul 07.30-10.00 

"Acara ini merupakan salah satu program kerja pendukung dan penutup dari divisi pendidikan dari kelompok 129" ucap Fadhilah Aprilia Salsabila yang merupakan salah satau bagian dari penanggung jawab dari acara giat leterasi, Siswa yang sangat berantusias dan ramai-ramai untuk mengikuti acara ini yang merupakan salah satu pokok bagian terpenting dari suksesnya giat literasi ini

Literasi merupakan kemampuan untuk membaca, menulis, dan memahami informasi, yang memungkinkan seseorang untuk berkomunikasi dan berfungsi secara efektif dalam masyarakat.  Literasi tidak hanya terbatas pada kemampuan dasar membaca dan menulis, tetapi juga mencakup pemahaman dan kemampuan untuk menggunakan informasi dalam berbagai bentuk, termasuk teks, gambar, dan media digital. 

Promosi literasi sangat penting karena literasi yang baik membantu individu untuk berpartisipasi penuh dalam masyarakat, mengambil keputusan yang bijaksana, dan mencapai potensi mereka secara maksimal. Dalam konteks KKN (Kuliah Kerja Nyata), mahasiswa sering terlibat dalam program-program literasi untuk membantu meningkatkan keterampilan literasi di komunitas tempat mereka ditempatkan, dengan tujuan meningkatkan kualitas pendidikan dan kehidupan masyarakat setempat.

Ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan saat melaksanakan giat literasi kemarin diantaranya:

• Literasi Dasar merupakan Kemampuan membaca dan menulis pada tingkat dasar, yang memungkinkan seseorang untuk memahami teks sederhana dan mengekspresikan diri secara tertulis.
• Literasi Fungsional merupakan kemampuan untuk menggunakan  menggunakan keterampilan membaca dan menulis dalam kehidupan sehari-hari, seperti membaca petunjuk, mengisi formulir, atau memahami informasi kesehatan.
• Literasi Digital merupakan Kemampuan untuk menggunakan teknologi digital, termasuk komputer, internet, dan perangkat digital lainnya, untuk mencari, mengevaluasi, dan menyebarkan informasi. 
• Literasi Media yaitu Kemampuan untuk memahami, menganalisis, dan mengevaluasi media dan pesan yang disampaikan melalui berbagai saluran komunikasi, seperti televisi, radio, dan media sosial.

Dengan kekompakan dan kerjasama tim acar giat literasi yang berkolaborasi bersama SD N 01 Karangjambu berjalan dengan lancar dan memberikan kesan baik untuk para Siswa, Harapan  kami sebagai Mahasiwa KKN mengharapkan untuk sekolah melaksanakan kembali acara seperti ini karena literasi dan belajar diluar merupakan salah satu kegiatan yang tidak membosankan untuk para siswa. 

Peningkatan literasi dalam masyarakat penting untuk mendukung pendidikan, pembangunan ekonomi, dan kesejahteraan sosial. Program-program literasi sering kali diselenggarakan oleh pemerintah, sekolah, perpustakaan, dan organisasi nirlaba untuk membantu masyarakat meningkatkan kemampuan literasi mereka.

Namun dalam hal ini ada beberapa hal yang perlu diperhatikan diantaranya yaitu:

Dalam mengembangkan giat literasi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk memastikan program tersebut efektif dan berdampak positif. Berikut adalah beberapa poin penting:

1. Ketersediaan dan Aksesibilitas Buku : Pastikan buku-buku yang tersedia bervariasi dan sesuai dengan kebutuhan serta minat pembaca. Perpustakaan, toko buku, dan program donasi buku bisa menjadi sumber yang baik.

2. Lingkungan yang Mendukung : Ciptakan lingkungan yang nyaman dan kondusif untuk membaca. Ini bisa berupa ruang baca yang tenang di sekolah, perpustakaan yang ramah, atau sudut baca di rumah.

3. Motivasi dan Minat Baca: Dorong minat baca melalui kegiatan menarik seperti membaca bersama, diskusi buku, lomba menulis, dan lainnya. Pilih buku yang sesuai dengan minat dan tingkat kemampuan pembaca.

4. Peran Orang Tua dan Guru: Orang tua dan guru harus terlibat aktif dalam kegiatan literasi. Mereka bisa menjadi contoh dengan memperlihatkan kebiasaan membaca dan memberikan dukungan serta motivasi kepada anak-anak.

5. Program Literasi Berkelanjutan: Kegiatan literasi harus dilakukan secara berkelanjutan, bukan hanya sesekali. Program-program seperti klub buku, membaca rutin di kelas, atau proyek literasi komunitas dapat membantu mempertahankan semangat literasi.

6. Pelatihan dan Pengembangan : Berikan pelatihan kepada guru, pustakawan, dan relawan mengenai teknik mengajar literasi yang efektif dan cara menginspirasi minat baca.

7. Penggunaan Teknologi : Manfaatkan teknologi seperti e-book, aplikasi membaca, dan sumber daya online lainnya untuk memperluas akses dan meningkatkan minat baca.

8. Evaluasi dan Umpan Balik : Lakukan evaluasi secara berkala untuk menilai efektivitas program literasi dan terima umpan balik dari peserta untuk perbaikan di masa depan.

Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, kegiatan literasi dapat menjadi lebih efektif dalam meningkatkan kemampuan membaca dan minat literasi di kalangan masyarakat.