Anemia adalah kondisi dengan kadar hemoglobin (Hb) di bawah normal yang mengganggu pengangkutan oksigen. Pada kehamilan, anemia meningkatkan risiko stunting, perdarahan, serta kelahiran bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR), panjang badan lahir pendek (PBLR), dan kelahiran prematur. Untuk mencegah anemia, penting untuk memastikan ibu hamil dan remaja putri mengonsumsi tablet tambah darah.
Dalam upaya menangani hal ini, mahasiswa Prodi Kesehatan Masyarakat Angkatan 2021, Universitas Negeri Semarang (UNNES) bernama Kaori Risma Fauzia Nugroho bekerja sama dengan Kelurahan Sendangmulyo Kota Semarang menciptakan Flyer Edukasi dengan judul “Cegah Anemia, Ciptakan Generasi Sehat dengan Tablet Tambah Darah untuk Ibu Hamil”.
Karya ini disebarkan dalam kegiatan posyandu di RW 22 Kelurahan Sendangmulyo Kota Semarang pada Minggu (6/10/2024). Kegiatan posyandu yang dilaksanakan di Balai RW tersebut diikuti oleh ibu hamil, balita dan lansia. Terkhusus ibu hamil, setelah mengikuti kegiatan posyandu seperti penimbangan, pengukuran LILA dan lain-lain, peserta posyandu akan diarahkan untuk mendengarkan edukasi terkait pencegahan anemia disertai dengan pembagian flyer dan Tablet FE atau TTD (Tablet Tambah Darah) oleh mahasiswa yang kerap disapa Kaori tersebut. Seluruh peserta mengikuti kegiatan dengan antusias dan dapat menyerap informasi yang disampaikan.
Kegiatan dengan Tagline “Cegah Anemia, Ciptakan Generasi Sehat” ini dapat berjalan lancar tidak lepas dari dukungan dan kerjasama mahasiswa dengan pihak RW 22, Kader Posyandu dan Kelurahan Sendangmulyo Kota Semarang. Sehingga seluruh peserta mendapatkan edukasi melalui Flyer dan Pembagian Tablet FE tersebut.
“Terima kasih kepada mahasiswa, sudah membantu mengukur, menimbang, juga sudah memberikan edukasi dan insyaallah bermanfaat. Serta semuanya juga sudah dikasih (Flyer Edukasi dan Tablet FE)” ujar ibu salah satu kader posyandu di RW 22 Kelurahan Sendangmulyo.
