Mohon tunggu...
Kanya Anindita
Kanya Anindita Mohon Tunggu... Editor - Content Writer

I write a lot of topics including business, lifestyle & travel

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

8 Tips Negosiasi dengan "Supplier" untuk Mendapatkan Kesepakatan Terbaik

7 Juni 2018   11:22 Diperbarui: 25 Juni 2018   10:08 3183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
8 Tips Negosiasi dengan Supplier untuk Mendapatkan Kesepakatan Terbaik (wesmart.it)

Pemasok atau supplier memiliki peran penting dalam kelancaran proses bisnis, baik bisnis yang bergerak dalam industri ritel maupun industri jasa. Sebagai pemilik bisnis yang sedang mencari supplier, Anda perlu memiliki persiapan matang sebelum bernegosiasi dengan supplier Anda untuk mendapatkan kesepakatan terbaik.

Negosiasi merupakan hal yang sangat wajar dilakukan dalam bisnis. Baik itu dengan klien maupun dengan supplier. Anda melakukan negosiasi dengan supplier bukan hanya demi mendapatkan harga terbaik, tetapi juga kualitas produk yang mumpuni. Untuk membantu memperlancar negosiasi Anda dengan supplier, coba simak beberapa tips berikut ini.

1. Komunikasikan Kebutuhan Anda dengan Jelas

Untuk mendapatkan penawaran terbaik dari supplier, Anda perlu memahami apa yang Anda butuhkan terlebih dahulu. Sebelum Anda menemui supplier, Anda semestinya sudah mengetahui spesifikasi produk yang Anda inginkan sehingga Anda tidak kebingungan lagi menjelaskan kebutuhan Anda kepada supplier.

Supplier mungkin akan menawarkan berbagai tambahan lainnya kepada Anda, tetapi jika Anda sudah paham betul mengenai kebutuhan Anda, Anda dapat dengan bijak menyeleksi produk yang ditawarkan kepada Anda. Anda juga akan mendapatkan penawaran dengan harga akurat jika Anda dapat menjelaskan kebutuhan Anda dengan jelas.

2. Riset Mengenai Harga Pasar

Sebelum Anda menemui supplier, sebaiknya Anda sudah melakukan riset mengenai harga produk yang Anda cari di pasaran. Cara ini diperlukan agar Anda tahu sejauh mana Anda bisa menawar harga kepada supplier Anda nanti. Anda pun jadi bisa mengetahui seberapa kompetitif harga yang ditawarkan supplier.

3. Minta Referensi Pelanggan

Sebelum Anda melakukan negosiasi dengan supplier, sebaiknya Anda minta beberapa data pelanggan mereka sebagai rujukan untuk produk yang Anda inginkan dari supplier. Pelanggan mereka mungkin dapat memberikan beberapa informasi untuk Anda yang terkait dengan harga, kualitas produk, dan kualitas layanan yang selama ini diberikan supplier tersebut.

4. Jangan Hanya Fokus pada Harga

Jika supplier Anda tidak bisa memberikan harga yang Anda inginkan, jangan langsung kecewa. Pikirkan tentang fungsionalitas produk atau manfaat lain yang Anda inginkan. Misalnya, jika Anda membeli software, maka Anda bisa negosiasi untuk mendapatkan pembaruan gratis pada software Anda. Anda bisa coba meminta perpanjangan waktu garansi atau bahkan meminta harga diskon bila Anda melakukan pembayaran secepatnya.

5. Tawarkan Deposit yang Lebih Tinggi

Jika Anda masih ingin fokus pada harga, Anda bisa coba menawarkan pembayaran uang muka yang lebih tinggi kepada supplier Anda, misalnya sebesar 50 hingga 70 persen dari harga total. Semakin tinggi jumlah deposit yang Anda tawarkan, maka semakin tinggi kesempatan Anda untuk meraih diskon dari supplier.

6. Posisikan Diri Anda sebagai Supplier

Sebaiknya Anda tidak menganggap negosiasi dengan supplier sebagai ajang pertarungan harga, tetapi sebagai kolaborasi. Sama seperti Anda, supplier Anda juga ingin mendapatkan keuntungan. Cobalah untuk berpikir seperti supplier dan cari tahu apa yang mereka butuhkan juga supaya kalian bisa membuat kesepakatan yang saling menguntungkan.

7. Pertimbangkan Beberapa Supplier

Jangan hanya meminta penawaran dari satu supplier. DC Fawcett, dari Paramount Digital Publishing mengatakan bahwa jika ingin mendapatkan penawaran terbaik, maka Anda seharusnya menemui beberapa supplier sekaligus sehingga Anda bisa membandingkan satu supplier dengan yang lain. Anda juga tidak perlu ragu memberitahu salah satu supplier bahwa Anda juga memiliki penawaran dari beberapa supplier lainnya, sehingga mereka akan menawarkan harga dan kualitas yang lebih kompetitif kepada Anda.

8. Bangun Hubungan Baik dengan Supplier

Jika Anda sudah menemukan supplier yang tepat bagi Anda, maka langkah yang tepat untuk Anda selanjutnya yakni mempertahankan mereka. Jangan hanya fokus untuk menjadi pihak yang diuntungkan saja, Anda juga perlu membuat supplier Anda merasa senang bekerja sama dengan Anda. Cobalah untuk memperlakukan mereka sebagai partner Anda.

Kerja sama yang baik dengan supplier akan memberikan efek yang positif pada perkembangan bisnis Anda. Untuk meningkatkan hubungan dengan supplier,  cobalah untuk mempertimbangkan implementasi solusi otomatis di perusahaan Anda. Permudah komunikasi dengan menyediakan portal online untuk permintaan penawaran dan pemesanan Anda kepada supplier. Sistem otomatis juga membantu Anda menyimpan seluruh data supplier dalam satu tempat sehingga membantu Anda dalam menemukan supplier yang Anda butuhkan dengan cepat.

Menurut Anda, apa saja tantangan yang Anda temui ketika melakukan negosiasi dengan supplier? Apa metode negosiasi lain yang bisa Anda lakukan demi mendapatkan penawaran terbaik?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun