Ambon, KUMHAM MALUKU -- Dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan dan profesionalisme dalam menjalankan tugas, Kanwil Kemenkumham Maluku menggelar latihan menembak khusus bagi personel Divisi Keimigrasian. Kegiatan ini berlangsung di Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Maluku diikuti oleh petugas imigrasi pada Divisi Keimigrasian dan UPT Imigrasi Provinsi Maluku.
Hendro Tri Prasetyo dalam sambutannya menyampaikan bahwa latihan menembak ini merupakan bagian dari upaya kita untuk memastikan bahwa seluruh personel Keimigrasian memiliki kemampuan yang mumpuni dalam menghadapi berbagai situasi, termasuk situasi darurat yang mungkin terjadi dalam pelaksanaan tugas.
Â
"Kegiatan Pelatihan Menembak ini bertujuan menghasilkan petugas-petugas yang piawai/cakap, tangkas, tanggap dan sigap serta memiliki pengetahuan secara teknis menembak dengan teknik yang benar sesuai dengan prosedur penggunaan senjata dalam pengoperasian senjata api," jelas Kakanwil.
"Selain itu juga dapat mengasah kemampuan pegawai, sekaligus tuntutan profesionalisme dalam penguasaan keterampilan penggunaan senjata api, yang sangat diperlukan dan berguna dalam pelaksanaan tugas pegawai Imigrasi untuk mendukung peran dan fungsinya, serta dapat melatih konsentrasi, ketepatan, kecepatan, melatih mental dan keberanian untuk dapat mengambil keputusan dengan cepat, serta dapat menembak sasaran secara presisi," imbuhnya.
Tidak hanya itu, Kakanwil kemudian menambahkan bahwa kedepan akan ada pelatihan-pelatihan lainnya yang akan bekerja sama dengan SPN, mulai dari kesamaptaan Pemasyarakatan hingga dengan pelatihan Wawancara Pemeriksaan.
Sebelumnya, Kepala SPN Polda Maluku Kombes Pol. Romy Agusriansyah, S.I.K menghimbau seluruh peserta Latihan menembak untuk mengutamakan safety, selain itu faktor keamanan dan mengikuti instruksi dari para pelatih.
"jadi safety dulu yang paling penting, dan tolong ikuti semua apa yang diarahkan oleh para course atau para instruktur, karena untuk keamanan itu yang paling penting," tegas Agusriansyah.
Latihan menembak ini diikuti oleh 30 orang peserta yang berlangsung, Kamis (22/08/2024) ini tidak hanya sekedar menembak sasaran. Para peserta dibekali dengan materi teori yang mendalam tentang berbagai jenis senjata api, prinsip kerja, serta teknik menembak yang benar. Â Setelah pembekalan teori, para peserta terjun ke lapangan tembak SPN Polda Maluku, berlatih menembak yang dilakukan dalam beberapa scenario.
Turut hadir dalam kesempatan ini Kadiv Keimigrasian Jayanta Surbakti, Kakanim Ambon Raden Indra Iskandarsyah, beberapa Pejabat Administrator dan Pengawas Kantor Wilayah. (Humas/Sal)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H