Ambon, INFO_PAS - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Maluku, Sarwono, dan Kepala Divisi Pemasyarakatan (KADIVPAS) Maluku, Maizar bersama operator keuangan dan BMN mengikuti Pra Rekonsiliasi Data Laporan Keuangan dan Barang Milik Negara (BMN) tingkat Satuan Kerja di lingkungan Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan HAM Maluku  Semester II Tahun Anggaran 2024, Rabu (8/1). Bertempat  di aula Kanwil Hukum, Kegiatan dibuka langsung Kakanwil Hukum, Saiful Sahri.Â
Dalam sambutannya, Saiful menegaskan bahwa rekonsiliasi laporan keuangan bukanlah tugas yang sulit, asalkan dilakukan dengan sungguh-sungguh dan menerapkan Core Value ASN Berakhlak, yang meliputi orientasi pelayanan, akuntabilitas, kompetensi, keharmonisan, loyalitas, adaptasi, dan kolaborasi. Beliau mengingatkan bahwa sebagai bagian dari lembaga pemerintah penyelenggara negara, pengelolaan anggaran harus dilakukan dengan rinci dan teliti.
"Kita semua paham bahwa penggunaan anggaran harus terinci dan akurat. Oleh karena itu, saya berharap proses rekonsiliasi ini dilaksanakan dengan lebih teliti dan detail agar laporan yang disajikan nanti sesuai dengan standar yang diharapkan," ujar Saiful.
Pelaksana Teknis (Plt) Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Maluku, Sarwono, berharap agar seluruh operator, baik di tingkat Kanwil maupun Unit Pelaksana Teknis (UPT), dapat mengikuti kegiatan pra rekonsiliasi data laporan keuangan dan Barang Milik Negara (BMN) dengan penuh perhatian dan keseriusan.
 "Saya mengharapkan agar setiap operator, baik di tingkat Kanwil maupun UPT, dapat mengikuti kegiatan ini dengan sungguh-sungguh. Hal ini sangat penting untuk memastikan bahwa seluruh data yang disajikan dalam laporan keuangan dan BMN dapat tercatat dengan jelas dan tepat," ujarnya.
Lebih lanjut, Sarwono menjelaskan bahwa melalui kegiatan ini, diharapkan dapat terjalin pemahaman yang lebih baik tentang proses rekonsiliasi, serta meminimalisir potensi kesalahan dalam pengelolaan data keuangan dan aset. Dengan pengelolaan yang lebih teliti, laporan keuangan yang dihasilkan akan lebih akurat dan siap disajikan pada tingkat kementerian.
"Saya percaya bahwa jika semua pihak berkomitmen penuh, kegiatan ini akan berjalan lancar dan memberikan hasil yang optimal. Mari kita buktikan bahwa kita bisa bekerja dengan penuh dedikasi untuk menciptakan laporan yang akuntabel dan transparan," tambah Sarwono.
Sebagai penutup, Sarwono mengucapkan terima kasih kepada para operator yang telah memberikan kinerja terbaik untuk Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Maluku selama Tahun Anggaran 2024. Dengan kerja sama dan dedikasi yang kuat, diharapkan proses rekonsiliasi ini dapat berjalan lancar dan memberikan hasil yang optimal untuk laporan keuangan yang transparan dan akuntabel.