Mohon tunggu...
Kannitha Alana
Kannitha Alana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Fresh Graduate

UPN "Veteran" Jawa Timur

Selanjutnya

Tutup

Parenting

Gandeng Influencer, Jaime & Jaimie Angkat Topik Mom's Life Skill

14 September 2023   10:27 Diperbarui: 14 September 2023   10:34 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Shelvi Meilinda, Founder Jaime & Jaimie (JJ), yang kerap disapa Shelvi kembali melakukan siaran langsung (IG Live) di akun Instagram @jaimeandjaimie  pada Rabu (23/8). Dalam kesempatan ini, JJ melakukan IG Live dengan salah satu influencer yang cukup ternama, Stefani Angelia, atau dikenal dengan sapaan Cinfung. Topik yang diangkat kali ini ialah seputar kehidupan dan skill yang penting dimiliki oleh seorang ibu. 

Dewasa ini, banyak pemikiran masyarakat yang beranggapan bahwa seorang ibu juga harus bekerja. Menurut Cinfung dalam siaran IG Live tersebut, keputusan ibu untuk tidak bekerja dan menjadi full time mom tidak menjadikan diri mereka kurang produktif ataupun menghalangi mereka berkarya. “Karena dengan menjadi seorang ibu, mereka sudah bekerja 24/7 untuk besarin anak mereka. Mereka bahkan tidak dibayar,” ucap Cinfung. Menanggapi hal tersebut, Shelvi mengungkapkan bahwa sejumlah ibu merasa kehilangan atau kurang akan pencapaian yang diraih. “Kalau dari sisi keuangan sudah tercukupi dari suami, maka semua itu balik ke pilihan masing-masing. Tetapi, kalau seorang wanita berkarya dan menghasilkan uang, ada value tersendiri yang dapat dibanggakan. Kita juga bisa menjadi mandiri dan tidak merepotkan keluarga,” jawab Cinfung. 

Selain itu, menurut Cinfung, ketika sudah memiliki anak, pengeluaran perempuan tentunya semakin bertambah. “Hal-hal kayak gini yang bikin aku memotivasi teman-teman aku yang stay home mom. Just for fun, buat another pemasukan yang bikin kamu happy-happy,” tambah Cinfung. Cinfung sendiri mengungkapkan bahwa dirinya pernah berada di fase menjadi stay home mom karena kondisi dirinya yang tidak baik ketika masa kehamilan dan adanya penurunan pada pekerjaan dekorasi sehingga membuatnya yakin untuk resign. Akan tetapi, pada saat itu, ia telah memiliki pekerjaan lain di Instagram. Menurutnya, untuk para wanita yang suka bekerja, pasti akan merasa stuck ketika ada di rumah atau hanya diam di satu tempat. Mengatasi hal tersebut, ia mengatakan bahwa hanya bisa menekuni hal yang sedang dikerjakan pada saat itu. 

Dalam pembicaraan dalam IG Live tersebut, Shelvi kembali menanyakan 5 life skills yang harus dimiliki oleh ibu. “Dari lima itu ya, Shel, kalau dirangkum itu cuma satu ya. Multitasking sih. As a mom memang harus multi tasking. Jadi dokter, jadi sopir, jadi guru les, temen curhat, psikolog,” ucap Cinfung. Cinfung juga menambahkan bahwa sebenarnya setiap orang memiliki kemampuan multitasking, tetapi dengan level yang berbeda-beda. Shelvi pun menyetujui hal tersebut dan mengungkapkan bahwa dirinya sempat overthinking apakah dirinya bisa membagi waktu dengan baik setelah memiliki anak kedua. Akan tetapi, ternyata dirinya mampu menjalaninya.

Selain melakukan sharing berdua, Shelvi dan Cinfung juga menjawab pertanyaan yang disampaikan oleh penonton live. Salah satunya yaitu pertanyaan tentang bagaimana menjaga kondisi mental disaat harus bekerja dan menjaga anak sekaligus tetap memiliki hubungan yang dekat dengan anak. Menjawab hal tersebut, Cinfung mengatakan bahwa yang bisa mengetahui cara menjaga kesehatan mental adalah diri sendiri karena yang mengetahui apa yang dibutuhkan adalah diri sendiri. Cinfung juga menambahkan bahwa dalam melakukan sesuatu secara multitasking harus disesuaikan dengan skala prioritas yang dimiliki. Shelvi pun sepakat akan hal itu dan menambahkan kunci lain agar kondisi mental tetap terjaga adalah dengan tidak selalu menuntut kesempurnaan serta belajar untuk memaklumi sejumlah hal. 

Melalui live Instagram ini pula, Shelvi dan Cinfung sepakat bahwa setiap orang, termasuk ibu, perlu untuk melakukan hal-hal yang mampu melepaskan penat atau biasa disebut ‘me time’ secara bijak. Hal ini menjadi salah satu langkah yang dapat dilakukan untuk tetap menjaga kondisi mental ibu. Selain itu, perlu adanya sharing dengan pasangan agar bisa memperoleh solusi atas permasalahan yang dihadapi. Dengan demikian, seorang ibu dapat terus meningkatkan skill as a mom maupun as a woman tanpa mengalami stres yang berlebih. (kan/sha)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun