Mohon tunggu...
Kanisa nisss
Kanisa nisss Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswi Universitas PGRI Wiranegara Pasuruan

https://www.youtube.com/channel/UCgEVVYYnBM-UTX0CbyB2DBA

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

KKN Uniwara: Pelatihan Pembuatan Konektor Masker Rajut bersama Ibu-ibu Warga RW 003 Kelurahan Kepel

8 September 2020   23:20 Diperbarui: 24 Mei 2021   23:49 1736
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pasuruan-Pandemi COVID-19 tidak menghalangi Universitas PGRI Wiranegara untuk melaksanakan Penelitian dan Pengabdian Masyarakat. Melalui program Kuliah Kerja Nyata-Dari Rumah (KKN-DR), Khoirotunnisa' Mahasiswi Fakultas Pedagogi dan Psikologi Universitas PGRI Wiranegara Pasuruan berpartisipasi dalam membantu meningkatkan perekonomian masyarakat serta menerapkan kebiasaan hidup sehat.

Dampak COVID -- 19 ini sangat dirasakan oleh warga masyarakat, khususnya warga kelurahan Kepel RW. 003. Di masa pandemi seperti saat ini, sangat memengaruhi segala aspek kehidupan. 

Salah satunya pada aspek perekonomian, untuk itulah pemerintah mengupayakan bantuan-bantuan untuk menunjang perekonomian masyarakat. Dalam hal ini, diperlukan kerja sama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan kembali perekonomian di masa pandemi.

Dalam pelaksanaannya Khoirotunnisa' dibantu oleh Ibu Siti Halimah, M.Pd.I selaku Dosen Pembimbing Lapangan. 

Baca juga : KKN Mandiri Mahasiswa Untag Surabaya, Bakti Sosial dan Penyuluhan di Era New Normal Masa Pandemi Covid-19

Melalui 'Pelatihan pembuatan konektor masker rajut kepada Ibu-ibu warga RW. 003 Kelurahan Kepel sebagai pemberdayaan masyarakat di masa Pandemi Covid-19' Khoirotunnisa' dapat membantu Ibu-ibu Rumah Tangga untuk bisa membuat konektor masker rajut sendiri di rumah.

Antuasiasme Ibu-Ibu RW.003 Kel. Kepel dalam kegiatan Pelatihan Pembuatan Konektor Masker Rajut (Dokpri)
Antuasiasme Ibu-Ibu RW.003 Kel. Kepel dalam kegiatan Pelatihan Pembuatan Konektor Masker Rajut (Dokpri)
Jenis-jenis masker sekarang sangat beragam, ada masker model hijab, ataupun non-hijab. Bagi pengguna hijab akan kesulitan jika akan menggunakan masker non-hijab tentunya. maka dari itu, dibutuhkan pengait antara tali masker non-hijab yang disebut juga konektor. Konektor sendiri pun berbagai macam jenis namun konektor masker yang sedang tren sekarang adalah konektor masker rajut.

Konektor masker rajut sangat penting dalam menunjang penggunaan masker dengan model non-hijab. Selain itu, bentuknya yang cantik dapat menarik minat masyarakat untuk menggunakannya terutama dikalangan wanita. 

Baca juga : Cegah Penyebaran Covid-19: Kelompok KKN-IT 072 UMY Buatkan Kran Cuci Tangan Portable untuk Dusun Salakan

Bahan dan alat yang digunakan pun terbilang cukup murah dan mudah ditemui, hanya saja dalam pembuatannya dibutuhkankan bermacam-macam teknik yang dibahas pada pelatihan pembuatan konektor masker rajut di RW. 003 Kelurahan Kepel.

Mahasiswi KKN-DR Universitas PGRI Wiranegara 2020 bersama Ibu-Ibu RW. 003 kel. Kepel (Dokpri)
Mahasiswi KKN-DR Universitas PGRI Wiranegara 2020 bersama Ibu-Ibu RW. 003 kel. Kepel (Dokpri)
Selain untuk meningkatkan perekonomian, pelatihan tersebut bertujuan untuk memberikan edukasi terhadap masyarakat betapa pentingnya menjaga kesehatan tubuh dengan menerapkan hidup sehat dengan menggunakan masker saat bepergian.

Baca juga : Mahasiswa KKN UM 2021 Adakan Pelatihan Masker dengan Teknik Payet di Kampung Heritage Kajoetangan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun