Mohon tunggu...
Kanis WK
Kanis WK Mohon Tunggu... -

Pelayan Umat di Mindiptana, dan guru keliling di Merauke.\r\nPeduli pada masalah sosial dan kesejahteraan orang kecil

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Harapan Tokoh Masyarat Papua untuk Gubernur Baru

10 April 2013   15:36 Diperbarui: 24 Juni 2015   15:25 374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_237307" align="aligncenter" width="537" caption="sumber : tempo.co"][/caption]

*) Bisa Mencontohi Jokowi

Usai pelantikan Lukas Enembe dan Klemen Tinal yang degalar di Stadion Mandala, Jayapura (9/4/2013), mengalir berbagai harapan dari sejumlah tokoh masyarakat Papua. Harapan-harapan itu sekaligus juga ekspresi rasa cinta Orang Papua bagi tokoh yang telah mereka pilih untuk menjadi Pemimpin mereka.

Di antaranya adalah harapan dari Tokoh masyarakat Suku Amungme, Nerius Katagame. Dirinya berharapLukas Enembe dan Klemen Tinal mampu mengubah stigma Papua sebagai daerah konflik menjadi daerah aman.

Nerius mengatakan selama ini dunia luar telanjur mencap Papua sebagai daerah yang tidak aman, penuh dengan konflik, kekerasan, dan pertumpahan darah, serta aksi teror yang tak pernah kunjung selesai. Gubernur dan wagub yang baru harus mampu mewujudkan harapan Orang Papua yang selama ini sangat mendambakan hidup dalam kondisi yang aman dan damai. Wujudkan Papua sebagai Zona Damai.

Sementara itu, Wakil Ketua I Majelis Rakyat Papua, Yoram Wambrauw mengharapkan, kedua pemimpin baru Papua itu dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat asli Papua lewat pemberlakuan Otonimi Khusus di Papua.

“Kita harap Gubernur dan Wakil Gubernur Papua yang baru melanjutkan pelaksanaan pembangunan, pemerintahan dan pelayanan kepada publik. Selain itu, diharapkan mereka dapat mensejajarkan masyarakat asli Papua dengan masyarakat lain di Indonesia,” kata Yoram

[caption id="attachment_237306" align="aligncenter" width="433" caption="Lukas Enembe dan Klemen Tinal diarak keliling Stadion Mandala usai dilantik. Foto : tabloidjubi.com"]

1365582907443797374
1365582907443797374
[/caption]

Harapan yang kurang-lebih sama juga datang dari Ketua  Persekutuan Gereja Baptis Papua, Pdt. Socratez Sofyan Yoman. Tokoh kritis yang pernah mengenyam pendidikan di Philipina ini berharap dilantiknya Lukas Enembe dan Klemen Tinal dapat membangun Papua dengan melibatkan tiga pilar, yaitu Adat, Agama dan Pemerintah.

Menurutnya, pilar Adat merupakan pemberian Tuhan,  dimana ALLAH memberikan  orang  adat pertama tama untuk menempati suatu daerah dan itu anugrah. Pilar Gereja ada karena ada orang adat.Gereja datang ke tengah tengah orang adat.

Sedangkan Pilar ketiga adalah Pemerintah yang masuk ke tengah tengah wilayah adat dengan kepentingan kepentingan berbeda.  Dengan demikian, Lukas dan Klemen harus benar benar membangun orang papua dari tiga pilar tadi, karena ketiga pilar ini saling berhubungan,  untuk diberikan perhatian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun