Mohon tunggu...
Kania Sabina Dwiyanti
Kania Sabina Dwiyanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Jember

Seorang mahasiswa Hubungan Internasional Universitas Jember yang tertarik untuk mulai menulis

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Sistem Moneter Internasional: Mungkinkah Dollar AS Tergeser?

4 April 2023   09:28 Diperbarui: 4 April 2023   09:32 349
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Finansial. Sumber ilustrasi: PEXELS/Stevepb

Dollar AS dapat tergeser apabila terdapat mata uang yang lebih kuat dari mata uang Amerika itu sendiri. Jika eksistensi dollar AS ditentukan berdasarkan kekuatan militer dan perekonomian negaranya, bukan tidak mungkin bagi negara maju yang memiliki kekuatan militer dan perekonomian yang setara atau lebih baik mengalahkan dominasi dollar tersebut.

Menurut Forex Indonesia, negara yang berpeluang besar untuk mengalahkan dominasi tersebut ialah negara yang kuat dibidang militernya seperti Rusia dan China. Kemudian bagaimana jika kedua negara tersebut berpadu dan mencoba membentuk kekuatan mata uang baru untuk mengurangi dominasi dollar AS?

Usaha Negara-Negara Mengurangi Dominasi Dollar AS

  1. BRICS

Pada kenyataannya tidak hanya satu negara saja yang menginginkan dominasi dollar AS di dunia berkurang, setidaknya terdapat beberapa forum dan negara yang mengusahakan dominasi tersebut, antara lain usaha BRICS untuk menciptakan mata uang baru untuk 'melawan' dollar AS. BRICS merupakan forum antar pemerintah yang terdiri dari Brazil, Russia, India, China, dan South Africa. 

Kelima negara tersebut dinilai memiliki pertumbuhan ekonomi yang baik jika dilihat berdasarkan PDB, perbandingan jumlah penduduk serta luas geografisnya. Menurut data dari World Bank tahun 2019 menyebutkan bahwa BRICS mewakili 41 persen populasi dunia dan memiliki 24 persen PDB serta 16 persen lebih saham perdagangan dunia.

Hal tersebut memiliki arti bahwa BRICS memiliki kekuatan untuk menyaingi dollar AS yang mendominasi selama ini. Rusia dan China yang dikenal memiliki kekuatan militer yang setara dengan Amerika Serikat dapat menjadi pondasi yang diikuti dengan kekuatan ekonomi dari negara-negara BRICS. 

Dengan perpaduan tersebut bukan tidak mungkin bagi BRICS untuk menghasilkan produk baru yang dapat membuat dollar AS tergeser kedepannya. Dengan mata uang baru yang diciptakan tersebut negara-negara BRICS yang dipandang kuat dalam perekonomiannya tidak akan tergantung pada dollar AS. Akibatnya dollar melemah dan ketika dollar melemah maka lambat laun keberadaan dollar tersebut akan berkurang.

  1. Indonesia

Di Indonesia sendiri telah melakukan pembayaran perdagangan internasional melalui sistem Local Currency Settlement (LCS). LCS merupakan model transaksi perdagangan internasional yang tidak melibatkan dollar AS dalam prosesnya. LCS itu sendiri akan dipantau melalui bank Appointed Cross Currency Dealer (ACCD). Latar belakang dilakukannya kerja sama tersebut ialah untuk mendorong penggunaan mata uang lokal untuk transaksi bilateral.

Transaksi bilateral tersebut melibatkan mata uang dari Malaysia, Thailand, dan Jepang. Sebagai contoh penerapan transaksi tersebut ialah transaksi yang dilakukan antara Indonesia dengan China yang tidak lagi berpatokan pada dollar AS namun menggunakan rupiah dan yuan melalui BI dan People's Bank of China.

  1. ASEAN

Tak hanya itu, baru-baru ini negara-negara ASEAN memutuskan untuk mengurangi ketergantungan terhadap dollar AS dan perlahan meminimalisir peran dollar AS. Hal tersebut dilakukan dengan menggunakan Local Currency Transaction (LCT). Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyebutkan, harapannya dengan penggunaan mata uang lokal yang dilakukan pada transaksi internasional tersebut dapat memperkuat ketahanan dalam perdagangan dan investasi.

Ketika negara-negara ASEAN berhasil untuk menggunakan mata uang lokal dalam perdagangan internasionalnya daripada menggunakan mata uang internasional (USD) maka nilai uang negara tersebut juga berpeluang untuk meningkat. Apabila negara-negara ASEAN berpadu dan memaksimalkan transaksi perdagangan internasional dengan mengutamakan mata uang lokal tersebut juga dapat mengurangi peluang bagi dollar AS untuk dilibatkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun