Mohon tunggu...
kania ditarora
kania ditarora Mohon Tunggu... Guru - Tenaga Pengajar di madrasah swasta

Menulis adalah sebuah implementasi mencintai diri sendiri, sesama, dan semesta

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Yinda

1 Juli 2023   19:29 Diperbarui: 1 Juli 2023   19:36 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bahagia hadir dari jiwa yang purnama
bersinar membentuk bayang-bayang
terungkap dengan laku terucap oleh kata disingkap semesta

"Yinda" hadir dari rasa yang tak teraba
menelusuk sebagai janji imajiner tak terduga
berkelindan begitu saja sampai tiba,
kala kau ucap sebuah kata 'Yinda' pada pesan singkatmu malam minggu pertama bulan Juli tahun itu
Kata yang kau ciptakan sendiri sebagai simbol kita

empat kata yang kuartikan;

Yakin adalah pengakuan
Intisari dari hubungan
Nirmala cinta
Dari kita yang dilema
Antara menerima dan melepaskan

Setia yang kunjung kita bina
Walau jarak terkadang lupa bagaimana realita bekerja, Yinda

Lombok Tengah, 010723

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun