Mohon tunggu...
Kang Rahmat
Kang Rahmat Mohon Tunggu... Administrasi - Blogger

Seorang blogger dan citizen journalist

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

Cara Melacak Pesawat Hilang dengan Android Device Manager

29 Desember 2014   09:46 Diperbarui: 17 Juni 2015   14:16 3032
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="" align="aligncenter" width="538" caption="Sumber gambar liputan6.com"][/caption]

Proses pencarian pesawat AirAsia QZ8501 saat ini sedang ditangani pihak yang berwenang dan tentu kita berharap hasil pencarian berakhir dengan positif. Di tengah menunggu proses pencarian tersebut barangkali kita atau terutama keluarga penumpang bisa mencoba membantu melacak jejak terakhir posisi pesawat melalui perangkat seluler yang dimiliki penumpang di dalamnya. Semoga langkah ini bisa membantu dalam menemukan jejak-jejak pesawat yang saat ini masih belum ditemukan itu. Kita dapat melacak lokasi terakhir pesawat dengan menggunakan Android device manager

Android device manager adalah suatu perangkat yang disediakan Google yang memiliki beberapa kegunaan, salah satunya adalah untuk melacak (tracking) posisi device (perangkat) seluler Android yang kita punya. Biasanya aplikasi ini saya gunakan saat lupa menaruh HP saya. Kita bisa memperoleh lokasi terakhir perangkat Android kita melalui laptop atau PC di rumah. Hal yang bisa dilakukan keluarga penumpang untuk mengetahui lokasi terakhir perangkat HP yang dimiliki korban dengan log in Android device manager melalui laptop atau PC yang mereka miliki.

Beberapa langkah yang bisa dilakukan antara lain:

1. Buka Android device manager di laptop atau PC  melalui Google dengan kata kunci pencarian: Android device manager atau  klik https://www.google.com/android/devicemanager

2. Masukkan user ID dan password yang sama yang digunakan untuk ponsel Android.

1419791417163840213
1419791417163840213
halaman login

user ID yang dimaksud adalah alamat email Gmail yang digunakan untuk login perangkat Android. Biasanya kita menggunakan email Gmail utama kita Jika memiliki banyak akun Gmail maka halaman login akan berisi opsi akun mana yang sesuai seperti gambar:

1419791782500267297
1419791782500267297

Keluarga penumpang bisa mengetahui dengan mencoba akun email utama dan semoga memiliki password dari akun Gmail utama tersebut. Masukkan user ID (alamat email) dan password pada halaman login tersebut.

3. Setelah berhasil login maka akan keluar tampilan device apa saja yang menggunakan login tersebut:

1419793388540103521
1419793388540103521
klik panah bawah untuk mengetahui device

1419793449976984308
1419793449976984308
contoh 2 device android saya

Pilih salah satu yang ingin dilacak (tracking).

4. Temukan lokasi perangkat terakhir dengan mengeklik tombol lokasi.

14197937261581724304
14197937261581724304
temukan lokasi

Hasil tracking sebagai berikut:

14197948861940817402
14197948861940817402
hasil tracking

Lokasi tracking ditemukan sesuai dengan update terakhir perangkat/device tersebut. Selain menemukan lokasi device Android yang kita cari, kita juga dapat menderingkan device tersebut.

Pencarian dengan metode ini memang sangat lemah, karena berbagai kemungkinan misalnya saat pesawat take off seluruh penumpang mematikan handphone mereka sehingga perangkat GPS dan internet pun ikut mati. Sehingga hasil pelacakan hanya mendapati lokasi terakhir di Bandar Udara Juanda Surabaya. Namun kita tidak boleh berputus asa. Kita juga perlu mencoba karena kemungkinan saat-saat pesawat mengalami masalah pihak kru pesawat mengumumkan ke penumpang dan barangkali satu atau dua penumpang sempat mengaktifkan perangkatnya. Dan apabila perangkat-perangkat handphone dari para penumpang yang jumlahnya banyak itu bisa di-tracking lokasi terakhirnya maka akan terbentuk pola yang bisa membantu menemukan lokasi terakhir pesawat.

Semoga langkah ini bisa sedikit membantu dan kita percayakan kepada pihak berwenang untuk bisa menemukan lokasi terakhir pesawat.

Saya bersimpati sedalam-dalamnya dan semoga ada kabar baik terkait pesawat AirAsia QZ8501. Amiin

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun