Hasil keberanian dirinya menuangkan kreatifitas ini memiliki tanggapan positif dari lingkungan ia berkomunitas.
Padahal, jika hanya sekedar mendapatkan pengajuan, bahkan pujian dari orang banyak. Dirinya mengaku tidak perlu banyak effort.Â
Hal ini dibuktikan dengan dirinya menggunakan motor full fairing pun sudah banyak yang mengacunginya jempol.
"Pengalaman sekarang pakai motorsport lebih ke ngerasa keren aja kali ya. Karena gak jarang juga dapet pujian dari orang-orang," ungkap Tijels.
Di antara alasan pujian tersebut ternyata masyarakat jarang melihat perempuan menggunakan motor sport full fairing. Apalagi saat motoran Tissa menggunakan apparel alias safety gear yang mumpuni.
Misalnya saja penggunaan helm full face, celana panjang, balacklava, dan seterusnya.
Menjalani sebagai perempuan penyuka bermotoran, Tissa kini telah gabung dk Girls on Fairing (GoF) yang merupakan wadah perempuan pengguna sepeda motor sport full fairing.
Sementara itu jika membahas tentang modifikasi, Arca, nama dari motor Tissa mendapatkan sentuhan khusus dan hemat.***Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H