Mohon tunggu...
Nur Hamid Abdissalam
Nur Hamid Abdissalam Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Negeri Malang

Suka touring

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sarasehan dan Musyawarah Potensi SAR Malang Raya: Terbentuknya FKP3MR untuk Optimalisasi Operasi SAR

15 September 2024   08:15 Diperbarui: 15 September 2024   08:22 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Basarnas Kantor Surabaya 

Dalam upaya mengoptimalkan operasi pencarian dan pertolongan (SAR) di Malang Raya, Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Surabaya (Basarnas Jawa Timur) menggelar Sarasehan dan Musyawarah dengan tema "Optimalisasi Operasi SAR Melalui Peningkatan Peran Organisasi Potensi SAR". Acara yang berlangsung pada 13-14 September 2024 ini bertujuan untuk membentuk Forum Komunikasi Potensi Pencarian dan Pertolongan Malang Raya (FKP3MR) sebagai kepanjangan tangan Basarnas Surabaya dalam memperkuat sinergi antar lembaga SAR di Malang Raya.

Kegiatan yang diselenggarakan di Malang ini dihadiri oleh lebih dari 40 organisasi potensi SAR, pejabat dari BPBD Kabupaten Malang, Kota Malang, dan Kota Batu, serta para Potensi SAR se-Malang Raya. Acara resmi dibuka oleh Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Surabaya, Moch. Hariyadi, yang dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap dukungan yang diberikan oleh berbagai pihak.

"Kami sangat berterima kasih kepada BPBD Kabupaten Malang, Kota Malang, Kota Batu, serta seluruh rekan-rekan potensi SAR dan relawan yang telah mendukung terselenggaranya sarasehan dan musyawarah ini. Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi acuan dalam meningkatkan sinergitas dan kompetensi antara Basarnas dan seluruh potensi SAR di Malang Raya, mengingat tantangan dalam operasi SAR sangat berat dan sumber daya yang terbatas," ujar Hariyadi.

Setelah sambutan pembukaan, acara dilanjutkan dengan diskusi panel pertama yang membahas "Kolaborasi Antar Lembaga dalam Operasi SAR". Sesi ini menghadirkan Kepala Kantor SAR Surabaya, Kepala Pelaksana BPBD dari Kabupaten Malang, Kota Malang, dan Kota Batu sebagai pembicara. Fokus utama diskusi ini adalah penegasan tentang pentingnya memahami perbedaan antara "Potensi SAR" dan "Relawan", mengingat peran keduanya sering kali tumpang tindih di lapangan.

"Potensi SAR adalah organisasi atau individu yang memiliki kemampuan dan kompetensi khusus dalam operasi SAR. Sangat penting memastikan bahwa hanya personel yang memiliki kompetensi yang terlibat dalam operasi SAR untuk menghindari risiko tambahan. Antusiasme tinggi tanpa kompetensi yang memadai justru bisa membahayakan operasi SAR itu sendiri," tegas Hariyadi.

Basarnas Kantor Surabaya 
Basarnas Kantor Surabaya 

Sesi ini ditutup dengan simbolis pembunyian sirene oleh Kepala Kantor SAR dan para pejabat BPBD sebagai tanda diresmikannya Unit Siaga SAR di Malang Raya. Unit ini akan menjadi pusat koordinasi dan standby force untuk mendukung kegiatan SAR di wilayah yang kerap dilanda bencana tersebut.

Pada sesi diskusi panel kedua yang digelar setelah sholat Jumat, dibahas topik "Operasi SAR dan Pembinaan Potensi SAR". Dalam sesi ini, Yudi, perwakilan dari Tim Reaksi Cepat Cakrawala (TRCC) Universitas Negeri Malang, menanyakan bagaimana Basarnas melibatkan dunia pendidikan dalam mempersiapkan generasi muda untuk operasi SAR di masa mendatang. Kasumda Kantor SAR Surabaya, Agung, menanggapi bahwa Basarnas memiliki program sosialisasi Basarnas Goes to School dan siap untuk berkolaborasi dengan institusi pendidikan, bahkan melalui program pengajaran selama satu semester di kampus, seperti yang telah dilakukan di beberapa kampus.

Memasuki hari kedua, agenda dilanjutkan dengan sidang pleno yang membahas penyusunan program kerja FKP3MR. Sidang dibagi menjadi dua komisi, di mana Komisi A fokus pada pengembangan potensi SAR dan Komisi B membahas manajemen operasi SAR. Proses ini diikuti oleh para perwakilan organisasi potensi SAR yang hadir, bertujuan untuk merancang strategi kolaborasi dan peningkatan kapasitas anggota FKP3MR.

Pemilihan pengurus FKP3MR juga menjadi agenda utama. Terpilih sebagai Koordinator Forum adalah Ganif dari Organisasi Rescue Bela Negara. Dalam sambutannya, Dr. Ganif Juwadi, S.St., S.Pd., M.Kes., menyampaikan harapan besarnya untuk FKP3MR agar mampu menjadi garda terdepan dalam operasi SAR di Malang Raya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun