Dari konteks itu, memang sungguh ngawur dan tidak berdasarkan logika pernyataan Ruhut tersebut. Saya kira publik berharap, para politikus hendaknya tetap memiliki integritas sebagai pelaku utama praktik politik dalam berkomunikasi selalu berlandaskan fatsoen politik di setiap tindakan dan pernyataannya. Sehingga, dunia politik menjadi dunia yang sejuk namun efektif dalam memperjuangkan visi politik masing-masing partai politik dan konstituennya.*** [Kangmas Hejis]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!