Mohon tunggu...
Kang Hendi
Kang Hendi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Young Entrepreneur

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Cara Tembus Jurnal Scopus, Ikuti Langkah-Langkahnnya Berikut Ini

29 Mei 2024   18:14 Diperbarui: 29 Mei 2024   18:34 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dikutip dari International Journal Labs, Sopus adalah basis data abstrak dan sitasi terbesar di dunia yang mencakup literatur ilmiah dari berbagai disiplin ilmu seperti sains, teknologi, kedokteran, ilmu sosial, seni, dan humaniora. Dikelola oleh Elsevier, Scopus menyediakan alat untuk melacak, menganalisis, dan memvisualisasikan penelitian di seluruh dunia. Basis data ini mencakup jurnal, buku, dan prosiding konferensi, dan digunakan oleh peneliti, akademisi, dan institusi untuk mengukur dampak dan kualitas publikasi ilmiah.

Cara Menembus Jurnal Scopus

Menembus jurnal yang terindeks Scopus memerlukan persiapan yang matang dan pemahaman yang baik tentang proses publikasi ilmiah. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat membantu Anda dalam proses ini.

Meskipun Sebagian dari kalian sedikit kesulitan saat menembus scopus jurnal, akan tetapi hal ini bukanlah hal yang mustahil untuk dilakukan.

Maka dari itu kami disini akan memberikan tips and tirck yang bisa rekan-rekan coba agar bisa masuk ke scopus.

1. Coba Membuat Naskah Dengan Minimal 20 Referensi

Hal pertama yang bisa kamu lakukan untuk menembus jurnal scopus adalah dengan menggunakan 20 atau lebih referensi.

Meskipun kamu memerlukan waktu yang lumayan banyak untuk membaca dan mendalami artikel tersebut, tapi, kamu juga akan merasakan hasil yang maskimal.

Selain itu jumlah dari referensi juga bisa menjadi pertimbangan yang penting dalam mengidentifikasi karya Anda.

2. Maksimal Plagiasi Naskah 15%

Dan untul hal yang bisa lakukan selanjutnya adalah dengan mendapatkan score plagiasi dibawah 15%.

Tak bisa dipungkiri bahwasannya plagiasi merupakan hal yang fatal, dan untuk menghindari hal ini kamu bisa menggunakan beberapa situs internet yang bisa mengecek tingkat plagiasi.

Untuk saat ini jurnal yang mempunyai peringkat tertinggi di scopus sendiri membutuhkan skor plagiarisme 15% atau lebih rendah lagi.

Dan telah diketahui juga bahwasannya peringkat dari scopus sendiri memiliki tingkat plagiarisme tertinggi hanya sampai angka 20%.

3. Penulis Naskah Harus Lebih Dari 1 (Minimal 2)

Cara yang ketiga untuk menembus jurnal scopus adalah dengan menggunakan minimal 2 penulis yang berbeda.

Pada dasarnya penelitian yang baik dilakukan oleh lebih dari satu orang, akan tetapi ada tim di belakangnya.

Dan jika perlu kamu bisa untuk mengundang orang-orang yang pernah mempublikasikan di Scopus untuk melakukan penelitian.

4. Hindari Jurnal Predator

Ini mungkin salah satu hal yang harus kamu ketahui sebelum menerbitkan jurnal Scopus, yakni jangan pernah untuk menyerahkan makalah yang ingin kalian publish ke jurnal tanpa sumber yang jelas atau biasa disebut jurnal predator.

5. Perbanyak Jam Terbang

Dan untuk cara yang terakhir untuk menembus scopus adalah dengan memperbanyak jam terbang mengenai publikasi jurnal.

Dalam penulisan jurnal yang hendak dipublikasikan di database internasional seperti Scopus tidak perlu mengenai sains atau teknologi canggih saja.

Maka dari itu jika kamu belum terlalu mengenalnya kalian bisa berlatih menulis dengan pembahasan yang mudah dan sudah kamu kuasai kuasai.


Kesimpulan

Menembus jurnal yang terindeks Scopus adalah pencapaian penting yang membutuhkan penelitian berkualitas, penulisan yang baik, dan pemahaman yang mendalam tentang proses publikasi ilmiah. Dengan memilih jurnal yang tepat, mempersiapkan naskah dengan baik, mengikuti panduan penulisan, dan melalui proses review dengan baik, peluang untuk diterima di jurnal Scopus akan meningkat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun