Mohon tunggu...
MIHDAR
MIHDAR Mohon Tunggu... Freelancer - Volunteer

Pendiri Yayasan Aman Sentosa Sejahtera, pendiri Pondok Pesantren AL-BAHA, pendiri Rumah Yatim Dhu'afa LAN TABURO, pendiri Rumah Qur'an ATS-TSAQOLAIN, Ketua Poktan Bumi Tani Anugerah, Owner Rumah Makan BEBEK HAJI MIHDAR, penulis, pegiat UMKM dan Pemerhati sosial.

Selanjutnya

Tutup

Sosok

Jual dulu goblok ... Ujar Gus Miftah Sang Penda'wah Yang Harus Didakwah

3 Desember 2024   20:01 Diperbarui: 4 Desember 2024   08:59 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosok Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

6. Memperhatikan kondisi orang yang didakwahi 

7. Memilih waktu dan kondisi yang tepat untuk berdakwah 

8. Meletakkan skala prioritas yang tepat 

9. Menghindari melontarkan komentar-komentar yang provokatif 

10. Segera melakukan klarifikasi apabila muncul kesalahpahaman masyarakat.

Sebelum saya akhiri tulisan ini, saya sampaikan bahwa Nabi pernah mencium tangan tukang belah batu seraya berkata : “Inilah tangan yang tidak akan pernah disentuh api neraka selamanya.”

Beliau juga pernah berdoa, “Ya Allah hidupkan aku sebagai orang miskin, matikan aku sebagai orang miskin, dan kumpulkan aku di hari kiamat bersama orang-orang miskin.”

Kita bisa berpanjang kalam soal maksud dan pemaknaan hadis di atas. Tapi, mengina dan menggoblokan orang miskin berarti menghina dan menggoblokan Sang Nabi Pembela kaum mustadh’afin.

Sekian 

Penulis : MIHDAR ketua Poktan BUTA (Bumi Tani Anugerah), Owner Rumah Makan BEBEK HAJI MIHDAR 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun