Mohon tunggu...
Gilang Norman Ramadhan
Gilang Norman Ramadhan Mohon Tunggu... -

Ada dua hal yang dapat mengubah dunia yaitu yang pertama darah para syuhada dan yang kedua tinta para ulama atau sastra. (syeikh abdullah azzam)

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Anak Orang (Sholeh) Tawuran

2 Maret 2015   03:08 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:18 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hujan mulai turun ketika aku sampai dimasjid ini. Aku perhatikan masih kosong, shubuh yang sepi. Hanya saja tadi saat aku menuju kesini aku temui sekumpulan anak muda masih asyik bercengkrama dengan temannya lokasinya bersebrangan dengan masjid. Miris saat ku tengok ke dalam masjid ada beberapa orang tua, yang sedang berdzikir nampaknya. Apakah sholat berjamaah dan berdzikir mesti nunggu usia senja?

Hmm…manusia kadang lupa, ingat mati jika sudah rambut dipenuhi uban dan wajah mulai keriput. Selesai sholat aku tanya seorang ustadz dimasjid itu, dimana para anak muda? ustadz itu diam tak menutup rapat-rapat mulutnya.

Lantas aku akhirnya pulang menuju rumah saudaraku. Anehnya, sepanjang perjalanan kakiku tiba-tiba berhenti saat bunyi speaker masjid itu memberi kabar ada beberapa anak muda meninggal di rukun tetangga tersebut akibat diserang pemuda kampung lain. Aku keheranan saat melihat orang tua yang aku temui dimasjid menangis tersedu-sedu ketika kabar itu disampaikan dimasjid. Ternyata salah satu dari korban meninggal itu adalah anaknya, inilah tanda kesholehan tak bisa diwariskan.

Penulis : Gilang Ramadhan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun