Ketika saya pulang dari sekolah seringkali langsung makan siang, emak hanya meladeni tidak ikut makan siang.
'Nopo'o emak mboten dahar (kenapa emak tidak makan)?'
'Aku lagi poso weton mu le (aku lagi puasa hari kelahiranmu nak)'
Masih teringat dulu ketika mau berangkat sekolah atau berangkat ngaji setelah salim dan mencium tangan beliau saya pun berangkat, tapi ada barang yang ketinggalan harus balik lagi masuk rumah, saya masih mendapati emak komat-kamit, saya yakin ketika itu beliau lagi memanjatkan doa untuk putranya ini.
Ketika tidak puasa weton, emak adalah seorang yang suka puasa senin kamis. Hingga saat ini ketika syarafnya tidak berfungsi dengan normal karena serangan penyakit stroke sejak 2005. Â Tubuhnya hanya bisa terbaring di tempat tidur selama 13 tahun, untuk berucap pun susah. Beliau masih puasa ramadhan dan sholat 5 waktu. Andai anak-anak muda yang masih sehat tidak berpuasa, pasti akan di buat malu dengan emak. Dalam keterbatasan kemampuan masih memegang teguh perintah Tuhan, Sebagai abdi-Nya.
wassalam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H