Menjadi buruh pabrik adalah suatu pilihan bagi saya untuk mendapatkan penghasilan. Suka duka menjadi pekerja pagi, siang, dan malam adalah resiko bagi saya pribadi. Mungkin teman-teman satu profesi dengan saya pasti juga merasakan bagaimana bekerja dibawah tekanan, terik matahari, sepinya malam, dan keriuhan mesin-mesin pabrik.
Sistem kerja shift (pagi, siang, malam) menuntut badan harus selalu fit. Ketika tahun pertama saya bekerja pun senior menyarankan untuk selalu jaga kesehatan. Banyak minum madu, makan yang teratur, dan tidur yang cukup.
Semua saran tersebut bisa saya lakukan tetapi namanya juga “manusia shift” pasti pola makan dan tidur sangat tidak berimbang. Satu hal yang belum saya pelajari adalah manajemen waktu atau kedisiplinan sebagai "manusia shift". Tidak heran kalau sebagai “manusia shift” sering terkena angin malam.
“Mas, minta tolong kerokin saya.” Pinta saya ke rekan kerja.
“Nanti pas jam istirahat aja.” Jawabnya sambil memperhatikan layar monitor.
Meskipun berdasarkan penelitian yang saya baca bahwa kerokan itu tidak dianjurkan untuk dilakukan. Tetapi ada dua faktor yang selalu orang lain melakukan kerokan.
- Kebiasaan. Ini adalah faktor utama karena kita biasanya sudah diajarkan atau paling tidak melihat orang tua melakukan kerokan. Ibu yang lagi ngerokin bapak. So sweet :D
- Kehangatan. Mungkin inilah yang sebagian orang menginginkan untuk dikerok, termasuk saya. Bukan kerokan yang menimbulkan kehangatan tapi tool apa yang membuat badan atau punggung kita jadi hangat.
“Coba nih pake balsam.”
“Pake aja minyak tawon.”
“Yang ada aja, bro. Ini pake minyak jelantah.”
Semua “tools kehangatan” sudah pernah saya pakai. Balsam membuat saya over hangat alias kepanasan. Alih-alih mencari kehangatan malah jadi kepanasan. Apalagi minyak tawon, belum selesai kerokan, badan sudah menolak. Panasnya keterlaluan itu!
Kalau minyak jelantah mungkin digunakan saat keadaan darurat dan jelas tidak direkomendasikan. Dulu saya berpikir yang penting licin dan bisa membuat merah punggungnya. Alhasil, merah punggung pun keluar dan bau gorengan masih tercium di punggung. Sungguh complicated memakai tools yang satu ini. :D
Menemukan tools pemberi kehangatan
Sebagai buruh pabrik yang selalu mempunyai siklus waktu kerjanya 24 jam maka tidak heran banyak buruh mempersiapkan tools untuk kerokan. Saya pun mulai dengan meninggalkan balsam, minyak jelantah, dan minyak tawon. Kemudian saya beralih untuk menggunakan minyak kayu putih.
Dan saya pun mencoba mencoba minyak kayu putih sebagai tools baru saya untuk digunakan ketika sakit ataupun masuk angin. Minyak kayu putih aromatherapy ekaliptus dari Cap Lang bisa membantu memberikan kehangatan dan hilangnya masuk angin.
Di setiap kerokan mulai terasa efeknya. Kehangatan sudah mulai terasa di punggung. Tidak seperti tools kerokan yang lainnya, minyak kayu putih aromatherapy ini sangat beraroma. Namanya juga varian baru.
Minyak kayu putih aromatherapy dari PT Eagle Indo Pharma ini merupakan inovasi terbaru dan pertama di Indonesia yang diproduksi dengan adanya minyak ekaliptus. Minyak ini memberikan kehangatan yang lebih tinggi dan aroma yang lebih lembut dan menenangkan dibandingkan produk lain.
Saya pun lebih nyaman jika memang harus dikerok. Meskipun saran saya sebenarnya jangan dikerok jika masuk angin. Tetapi jika memang terbiasa dikerok, mungkin minyak kayu putih aromatherapy ekaliptus bisa direkomendasikan.
Empat varian baru yang ditawarkan setelah launching tahun 2011 (Ekaliptus) dan 2015 (Rose, Lavender, Green Tea) memberikan pilihan untuk konsumen sesuai dengan selera dan pemakaiannya.
Green Tea : "Brighten Your Mood" Therapy
Waktu pemakaian digunakan saat baru bangun tidur. Anda cukup oleskan di leher dan ditangan. Sehingga, manfaat yang diraskan adalah membuat lebih fresh dan semangat untuk memulai aktifitas seharian.
Rose : Your Mood Boostherapy
Ketika mood sedang turun lebih baik oleskan varian rose ini di pelipis dan leher. Alhasil, mood akan lebih baik dan pekerjaan yang menuntut fokus dan mood bagus bisa lebih baik lagi dijalankan.
Ekaliptus : Pure Relieving You Therapy
Biasanya varian ini sering saya gunakan. Ketika saya baru masuk menjadi buruh pabrik tahun 2012, varian ini selalu menjadi andalan dan terpampang di kotak P3K. Ketika saya dan teman kerja terkena angin malam, batuk, kedingan, dan hidung tersumbat. Biasanya pertolongan pertamanya adalah dengan mengoleskan minyak kayu putih aroma ekaliptus.
Lavender : Calm and Relaxation Therapy
Jika pikiran anda ingin relax dan tidur lebih nyenyak, maka sebaiknya oleskan varian ini saat mau tidur. Kemudian lakukan pijit-pijit kecil di sekujur badan.
Pengalaman selalu dibawa mudik
Buruh pabrik yang merantau seperti saya menjadikan kewajiban tersendiri untuk membawa minyak kayu putih. Pertimbangan rute ke kampung halaman yang berkelok-kelok dan selalu terkena angin malam adalah mengapa saya bisa selalu membawa minyak kayu putih.
Ada pengalaman menarik ketika saya perjalanan jauh memakai bus umum. Ketika itu saya berusaha menghilangkan rasa mual dan pusing dengan tidur sejenak. Khawatir untuk muntah-muntah, jadinya saya lebih baik tidur.
Sayangnya teman sebangku saya tidak tidur. Dia kewalahan menahan rasa mualnya. Lama kelamaan dia muntah dan membuat saya sedikit terganggu dengan aroma yang tak sedap. Saya pun menawarkan minyak kayu putih yang saya bawa untuk membantu menghilangkan mualnya. Sebenarnya menghilangkan aroma tak sedap juga. :D
Setelah dioleskan di leher dan efeknya luar biasa. Aroma yang tadinya begitu menyengat tiba-tiba hilang secara perlahan. Hehe Dia pun segera tidur nyenyak sampai terminal tujuan.
Inovasi terbaru dari Cap Lang sangat membantu untuk memberikan kehangatan dan keharuman. Kehangatan sesuai dengan fungsi dari minyak kayu putih itu sendiri. Keharuman yang membuat kita menjadi lebih pede dan meningkatkan mood kita.
Terima kasih Minyak Kayu Putih Cap Lang.
Artikel dishare di
Facebook : https://www.facebook.com/ferry.aldina
Twitter : https://twitter.com/FerryAldina
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H