Mohon tunggu...
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ketua Gerakan mahasiswa nasional Indonesia (GmnI) Caretaker Komisariat Universitas Terbuka
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Membaca Buku Dan Mendengarkan Musik

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mentari dari Timur: Ode untuk Bung Karno

5 Agustus 2024   11:30 Diperbarui: 5 Agustus 2024   11:34 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ketika fajar menyingsing dari ufuk timur  

Mentari lahir membawa cahaya kemerdekaan  

Adalah Bung Karno, sang penggagas mimpi besar  

Menyulut nyala api dalam jiwa bangsa yang lama terjajah

Dalam angin pagi yang mengusik dedaunan  

Menggema suara proklamasi penuh gemuruh  

Bung Karno, sang proklamator, bak guruh di langit biru  

Membelah keheningan dengan seruan kebebasan yang abadi

Ribuan mata tertuju pada sosok karismatik  

Berdiri tegak di atas panggung sejarah  

Laksana gunung menjulang tinggi di cakrawala  

Menjaga harapan, menjadi simbol perjuangan yang tak kenal lelah

Dengan pidato berapi-api, kau kobarkan semangat  

Bagai elang perkasa yang membelah awan  

Kata-katamu adalah pedang yang menebas rantai penindasan  

Mengalir deras dalam darah anak-anak negeri

Bung Karno, kau adalah mentari dari timur  

Cahayamu mengusir gelap, membawa terang bagi bangsa  

Setiap kata, setiap langkahmu, adalah gema yang tak pernah pudar  

Menjadi penuntun, menjadi panutan dalam setiap perjuangan

Ketika badai kolonial menghantam keras  

Kau berdiri bak karang di tengah samudera  

Tak tergoyahkan oleh ombak, tak luluh oleh angin  

Menjadi pelindung, menjadi benteng bagi tanah air tercinta

Dalam tatapan matamu, tersirat mimpi besar  

Indonesia merdeka, berdikari, dan bermartabat  

Hiperbola pun tak mampu menggambarkan keagunganmu  

Kau adalah pilar yang menopang negeri, semangat yang tak pernah mati

Bung Karno, namamu terukir dalam sejarah  

Menjadi legenda yang abadi dalam setiap napas bangsa  

Laksana bintang di angkasa, bersinar terang di malam kelam  

Menjadi penunjuk arah bagi generasi yang terus melangkah

Duhai Bung Karno, kau adalah inspirasi yang tak ternilai  

Di setiap pelosok negeri, namamu disebut dengan penuh hormat  

Kisahmu adalah hikayat kepahlawanan yang abadi  

Mengalir dalam nadi bangsa, mengalun dalam setiap lagu perjuangan

Mentari dari timur, kau terus bersinar  

Menghangatkan hati yang beku, menyulut bara semangat yang pudar  

Dalam setiap langkah kita, dalam setiap doa yang terucap  

Kau adalah cahaya yang abadi, menerangi jalan menuju kejayaan

Kini, dalam setiap hembusan angin merdeka  

Kami mengenangmu dengan penuh rasa bangga  

Bung Karno, sang proklamator, sang mentari dari timur  

Kau adalah pelita yang takkan pernah padam, cahaya yang selalu menyala terang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun