Mohon tunggu...
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ketua Gerakan mahasiswa nasional Indonesia (GmnI) Caretaker Komisariat Universitas Terbuka

Membaca Buku Dan Mendengarkan Musik

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Tidak Menyangka Bisa Bertemu Lagi dengan Kertas Suara Pemilu 1997 di Jalan

2 Agustus 2024   04:29 Diperbarui: 2 Agustus 2024   05:11 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kemarin Malam, Jelang Jam 7 Saya Menyusuri Jalan Di Sekitar Andir, Bandung. 

Maklum, Saya Keluar Rumah ingingin lepas penat saya, dan merenung yang sering jadi kebiasaan selama hampir 3 bulan ini hehehehe.

Tiba tiba ada gundukan di salah satu sudut jalan...lemari rusak yang sebagian sudah reyot...

Saking penasaran saya berusaha buka satu persatu Sudut lemari ini. Alangkah kangetnya saya temukan surat suara pemilu 1997 sebanyak 7 lembar.

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi

Alhasil, saya ambil saja bawa pulang. Lumayan bersejarah. Agak kotor, ada yang rusak...bahkan surat suara DPR nya yang berwarna kuning (waktu itu) sudah luntur warna kuningnya.

Hanya saja ternyata bukan Surat Suara dengan Daerah Pemilihan Jawa Barat atau Kota Bandung, melainkan Daerah Pemilihan Nusa Tenggara Timur...hehehe

Dokumen Pribadi 
Dokumen Pribadi 

yah...bila kita flashback ke belakang, ini Pemilu dengan masa jabatan Parlemen yang singkat hanya 2 tahun dan bisa dikatakan fenomenal. Kenapa fenomenal?

Suara PDI rendah diluar perkiraan semua orang, dan mau tidak mau berubahnya Kursi PDI harus merubah Tatib DPR, agar bisa mengakomodir PDI untuk bisa mengisi aspirasi di DPR.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun