Dalam logika induktif, kesimpulan diambil berdasarkan pengamatan atau pengalaman. Kesimpulan induktif tidak selalu pasti benar, tetapi memberikan tingkat probabilitas tertentu. Misalnya:
  - Premis 1: Matahari terbit dari timur setiap hari yang telah diamati.
  - Kesimpulan: Matahari akan terbit dari timur besok.
#### Prinsip-Prinsip Dasar Logika
Untuk bernalar secara lurus dan sistematis, kita perlu memahami beberapa prinsip dasar logika, di antaranya:
1. **Hukum Identitas**
  Hukum ini menyatakan bahwa sesuatu adalah dirinya sendiri. Jika A adalah A, maka tidak mungkin A adalah B. Prinsip ini penting untuk konsistensi dalam berpikir. Contohnya, jika kita mengatakan "apel adalah apel," kita tidak bisa menyatakan bahwa "apel adalah jeruk."
2. **Hukum Non-Kontradiksi**
  Prinsip ini menyatakan bahwa suatu pernyataan tidak bisa benar dan salah pada saat yang bersamaan dalam konteks yang sama. Misalnya, pernyataan "Hari ini hujan" tidak bisa benar dan salah pada waktu yang sama dan tempat yang sama.
3. **Hukum Eksklusi Tengah**
  Prinsip ini menyatakan bahwa suatu pernyataan harus benar atau salah, tidak ada kemungkinan ketiga. Misalnya, pernyataan "Hari ini hujan" harus benar atau salah; tidak mungkin ada status tengah seperti "mungkin hujan."