#### Sinergi Islam dan Marhaenisme dalam Pengelolaan BBM
Menggabungkan prinsip-prinsip Islam dan Marhaenisme dalam pengelolaan BBM menawarkan pendekatan yang holistik dan berkeadilan. Beberapa poin sinergi tersebut antara lain:
1. **Keadilan Distribusi dan Kepemilikan Bersama**
  Baik Islam maupun Marhaenisme menekankan keadilan dalam distribusi sumber daya. Keduanya mengajarkan bahwa BBM adalah milik bersama yang harus dikelola untuk kepentingan seluruh rakyat, bukan segelintir elite.
2. **Kedaulatan Ekonomi dan Efisiensi Pemanfaatan**
  Kedaulatan ekonomi yang diperjuangkan Marhaenisme sejalan dengan ajaran Islam tentang efisiensi dan pemanfaatan yang bijak. Keduanya mendukung kontrol nasional atas sumber daya alam dan penggunaan yang efisien untuk kesejahteraan bersama.
3. **Perlindungan Lingkungan dan Pembangunan Berkelanjutan**
  Prinsip menjaga lingkungan dalam Islam sangat relevan dengan konsep pembangunan berkelanjutan dalam Marhaenisme. Pengelolaan BBM harus memperhatikan dampak lingkungan dan memastikan keberlanjutan sumber daya untuk masa depan.
4. **Partisipasi Rakyat dan Demokratisasi**
  Partisipasi aktif rakyat yang diusung oleh Marhaenisme memperkuat ajaran Islam tentang musyawarah dan pengambilan keputusan kolektif. Keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan BBM memastikan transparansi dan akuntabilitas.
Dengan menggabungkan prinsip-prinsip ini, Indonesia dapat mengembangkan kebijakan pengelolaan BBM yang lebih adil, efisien, dan berkelanjutan, yang pada akhirnya mendukung kesejahteraan seluruh rakyat.