Dalam gelapnya malam yang tiada berkesudahan, Â
aku berdiri tegak, menantang setiap bayang yang menghampiri. Â
Ada asa yang terpancar dalam setiap nafas, Â
mengusir kelam yang berusaha menelan semua mimpi.
Bayang-bayang itu bukanlah musuh, Â
mereka adalah sahabat setia yang menemani setiap langkah. Â
Mereka adalah saksi bisu dari setiap perjuangan, Â
mengiringi langkahku di jalan yang penuh duri dan liku.
Asa, bintang kecil yang tak henti bersinar, Â
walau kadang redup oleh kerasnya badai. Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!