Dalam gulita malam yang pekat,
Ketika bintang malu bersembunyi di balik awan,
Dan bulan enggan menampakkan sinarnya,
Ada lentera kecil yang menyala,
Di tengah sepi dan dinginnya malam,
Menyibak kelam, menantang gelap.
Lentera itu bukanlah sekadar nyala,
Ia adalah harapan yang tak pernah padam,
Ia adalah cahaya dalam hati yang tak pernah surut,
Seberkas sinar yang menuntun langkah,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!