PDI, yang lebih berorientasi pada kepentingan rakyat, kemungkinan akan memperkenalkan kebijakan ekonomi dan sosial yang lebih pro-rakyat. Program-program yang mendukung pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan masyarakat akan lebih ditekankan. Reformasi agraria, yang telah lama diperjuangkan oleh banyak aktivis, mungkin akan mendapatkan perhatian lebih besar.
3. **Hubungan Sipil-Militer**
  Kemenangan PDI bisa mengubah dinamika hubungan antara pemerintah dan militer. Dengan mandat kuat dari rakyat, PDI mungkin akan mendorong pengurangan peran militer dalam politik dan fokus pada profesionalisasi militer. Hal ini bisa memicu resistensi dari elemen-elemen militer yang telah lama menikmati privilese di bawah Orde Baru, tetapi juga membuka jalan bagi reformasi militer yang lebih luas.
4. **Kebebasan Pers dan Hak Asasi Manusia**
  Di bawah kepemimpinan PDI, kebebasan pers dan hak asasi manusia mungkin akan mengalami perbaikan. PDI, yang kerap menjadi korban tekanan politik dan sensor, cenderung mendukung kebebasan berpendapat dan pers yang lebih bebas. Ini akan menciptakan iklim politik yang lebih terbuka dan transparan, di mana kritik dan pengawasan terhadap pemerintah dapat dilakukan tanpa takut represi.
5. **Dampak Internasional**
  Kemenangan PDI juga akan menarik perhatian internasional. Indonesia akan dipandang sebagai negara yang sedang mengalami transisi demokrasi yang signifikan. Hal ini bisa memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional dan menarik lebih banyak investasi asing, dengan asumsi bahwa stabilitas politik dapat dijaga.
### Tantangan dan Hambatan
Namun, kemenangan PDI juga akan menghadapi tantangan besar. Pertama, Golkar dan militer yang telah mengakar kuat dalam sistem politik Indonesia mungkin tidak akan menerima kekalahan begitu saja. Mereka bisa menggunakan berbagai cara untuk mempertahankan kekuasaan, termasuk melalui tekanan politik, ekonomi, dan bahkan kekerasan.
Kedua, PDI sendiri harus mampu menunjukkan kemampuan memerintah yang efektif dan responsif terhadap aspirasi rakyat. Dalam sejarahnya, partai ini kerap diwarnai oleh konflik internal yang bisa mengganggu stabilitas pemerintahan. Pemimpin PDI harus bisa mengatasi perbedaan dan bersatu untuk membangun pemerintahan yang solid.