Mohon tunggu...
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ketua Gerakan mahasiswa nasional Indonesia (GmnI) Caretaker Komisariat Universitas Terbuka
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Membaca Buku Dan Mendengarkan Musik

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Senja di Kampung Kumuh

21 Juni 2024   21:50 Diperbarui: 21 Juni 2024   21:53 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://m.jpnn.com/news/bandung-jadi-kota-kumuh-terbesar-ini-salah-satu-faktornya

Ibu tua, duduk di atas tikar usang,  

Menyulam kenangan dengan benang duka,  

Menatap senja yang perlahan hilang,  

Dengan mata sayu, penuh doa tanpa jeda.

Sementara, di balik gedung pencakar langit,  

Kehidupan berputar dalam gemerlap,  

Namun di sini, di kampung yang sepi lirih,  

Ada cerita nyata yang tak tersentuh apik.

Senja pun berlalu, meninggalkan warna kelabu,  

Namun asa mereka tetap menyala,  

Dalam tiap langkah, dalam tiap nafas,  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun