Mohon tunggu...
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ketua Gerakan mahasiswa nasional Indonesia (GmnI) Caretaker Komisariat Universitas Terbuka
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Membaca Buku Dan Mendengarkan Musik

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Marhaenisme dan Kapitalisme Starlink

21 Juni 2024   12:45 Diperbarui: 21 Juni 2024   12:54 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://internasional.kompas.com/read/2024/05/07/060000770/taiwan-kembangkan-sistem-satelit-serupa-starlink-milik-elon-musk?page=all#google_vignette

2. **Pemberdayaan Lokal:** Menggunakan teknologi untuk memberdayakan ekonomi lokal dan mendukung kemandirian masyarakat kecil.

3. **Kolaborasi Internasional:** Bekerjasama dengan negara lain untuk mengembangkan kerangka kerja global yang adil dan berkelanjutan.

### Kesimpulan

Marhaenisme dan kapitalisme Starlink menawarkan dua visi yang sangat berbeda tentang masa depan ekonomi dan sosial. Sementara Marhaenisme berakar pada keadilan sosial dan kemandirian rakyat, kapitalisme Starlink mengejar inovasi dan keuntungan dalam skala global. Dalam menghadapi era teknologi yang terus berkembang, penting bagi Indonesia untuk menemukan keseimbangan antara keduanya, mengadopsi inovasi yang bermanfaat sambil tetap mempertahankan prinsip-prinsip keadilan sosial dan kemandirian ekonomi yang menjadi inti dari Marhaenisme.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun