Prinsip Amanat Penderitaan Rakyat (AMPERA) yang diusung oleh Bung Karno menekankan pentingnya kesejahteraan rakyat sebagai tujuan utama pembangunan. Implementasi prinsip ini dalam konteks pembangunan kota Bandung mencakup:
- Partisipasi Aktif Masyarakat: Mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam perencanaan dan pelaksanaan pembangunan sehingga pembangunan kota benar-benar mencerminkan kebutuhan dan aspirasi rakyat.
- Pemerataan Pembangunan: Memastikan pembangunan dilakukan secara merata di seluruh wilayah kota Bandung sehingga tidak ada daerah yang tertinggal.
- Pemberdayaan Ekonomi Rakyat: Mengutamakan pemberdayaan ekonomi rakyat melalui pengembangan ekonomi lokal dan pemberian akses yang lebih luas kepada sumber daya ekonomi.
Dengan komitmen yang kuat dari semua pihak---pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta---serta berpegang teguh pada prinsip AMPERA, Bandung dapat diwujudkan sebagai kota jasa yang bersih, makmur, taat, dan bersahabat. Kota yang mampu memberikan kesejahteraan bagi seluruh warganya dan menjadi contoh bagi kota-kota lain di Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
