Mohon tunggu...
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA
DIMAS MUHAMMAD ERLANGGA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Ketua Gerakan mahasiswa nasional Indonesia (GmnI) Caretaker Komisariat Universitas Terbuka
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Membaca Buku Dan Mendengarkan Musik

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Buruh Migran dan Persoalan Imperialisme-Nekolim

6 Februari 2024   14:08 Diperbarui: 6 Februari 2024   15:05 291
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hari ini "se-ombyok-an" pekerja Mexico yang tidak tergabung dalam serikat buruh menerima sekitar $6 -- $20 per jam dengan resiko kecelakaan kerja yang tertinggi diantara buruh pabrik.

Sekarang ini negeri-negeri imperialis-kolonialis juga mulai menerima pengiriman tenaga kerja terampil. Mereka umumnya dipekerjakan di bidang pekerjaan yang lebih baik dan dengan upah yang sedikit baik. 

Akan tetapi, dalam banyak kasus, mereka tetap diharapkan tidak bergabung dengan serikat buruh dan tidak melakukan perlawanan terhadap majikan.

Dengan kata lain, sebagaimana juga diakui James Petras, kebijakan imigrasi terbuka akan mengurangi biaya pemerintah atau menghemat anggaran pemerintahan di negeri-negeri imperialis-kolonialis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun