Saya manggut-manggut.
"Ini kontemplasinya lama banget.... saya yakin Kang setiap pekerjaan dan tempat kerja selalu ada masalah, selalu ada rintangan, dan selalu ada halangan. Tapi kalau kita menikmati pekerjan, saya yakin dua ribu persen kalau semuanya akan terlewati jika hati saya menikmati pekerjaan itu."
Saya mendengarnya dengan seksama.
"Duit... itu ukuran yang tidak pernah habisnya. Ada temen saya kerja sebagai operator complaint sebuah provider, kerjanya mengeluh saja. Bagaimana tidak mengeluh karena kerjanya hanya mendengarkan orang marah-marah dan itu tidak pernah berhenti 8 jam. Padahal gajinya gede dan minggu lalu baru saja naik 1 juta, tapi tetep saja hatinya tidak bahagia. Dia mau keluar bulan depan."
Saya merenungi kata-katanya.
"Yang diperlukan adalah menikmati perasaan itu dalam bekerja, Kang."
Saya tersenyum...
"Kang..."
"Ya?"
"Boleh pinjem duit nggak? Mau jalan-jalan nih ke pantai. Buat nenangin perasaan."
Aih,,,, @#@#@$%$&#@